Hitekno.com - Memanfaatkan kemajuan teknologi komunikasi dan informasi, baru-baru ini Kementrian Luar Negeri meluncurkan aplikasi Safe Travel yang berbasis multi-platform.
Aplikasi ini secara resmi diluncurkan oleh Menteri Luar Negeri, Retno L.P. Marsudi pada puncak acara The Safe Travel Festival yang digelar di Jakarta pada 14 April 2018.
Pembuatan aplikasi ini dengan tujuan untuk melindungi WNI yang sedang melakukan perjalanan ke luar negeri, atau bahkan untuk WNI yang menetap di negara-negara tersebut.
Ini juga merupakan salah satu usaha perlindungan WNI yang dilakukan oleh pemerintah.
Sumber foto: Kemlu
Pihak Kementrian Luar Negeri menilai aplikasi ini sangat penting karena tren wisata ke luar negeri yang semakin meningkat.
Menurut data Kementrian Luar Negeri, ada lebih dari 2,9 juta WNI yang berada di luar negeri.
Selain itu ada 18 juta WNI yang bepergian ke luar negeri untuk keperluan wisata, termasuk keperluan haji dan umrah.
Aplikasi Safe Travel ini memilki informasi dari 180 negara, terkait dengan tingkat keamanan, kerawanan, informasi alamat, nomor telepon, faksimili, alamat surel (email), dan hotline perwakilan RI, seperti Kedutaan Besar RI.
Selain itu terdapat informasi terkait alamat Konsulat Jenderal RI, dan info keberadaannya di negara tersebut.
Informasi mengenai hukum dan tata aturan yang berlaku, mata uang setempat, tempat ibadah, lokasi wisata, hingga informasi kuliner Indonesia juga bisa kamu akses di aplikasi ini.
Dalam keadaan darurat, kamu bisa menggunakan tombol darurat untuk mengirim foto, merekam video, menghubungi perwakilan RI terdekat dan mengirim lokasi kejadian.
Kamu dijamin akan sangat membutuhkan aplikasi ini saat bepergian nih.
Aplikasi ini sudah tersedia untuk pengguna iOS dan Android.
Kamu hanya perlu mengaksesnya melalui App Store dan Play Store di ponsel kamu.
Hitekno.com/Amelia Prisilia