Hitekno.com - Pada Asian Electronic Show di Hongkong beberapa waktu lalu, Cubot menghadirkan beberapa smartphone andalannya. Salah satunya merupakan smartphone unggulan terbaik yang pernah ada dalam jajaran produk Cubot.
Dilansir dari Gizmochina, Cubot Power ditenagai dengan prosesor SoC terbaru milik MediaTek. Prosesor tersebut adalah MediaTek Helio P23 yang memiliki nama kode MT6763T.
Huruf "T" menunjukkan bahwa seri tersebut merupakan salah satu dari jajaran seri prosesor tertinggi di kelasnya.
Baca Juga: Flagship Motorola Meluncur Bulan Agustus
Frekuensi tertinggi yang bisa didapat oleh prosesor tersebut adalah 2.5GHz. Kecepatan tersebut bisa dicapai berkat proses 16 nm yang membuat konsumsi daya tetap rendah.
Di sektor perangkat keras lainnya, smartphone ini bisa disebut sebagai smartphone monster. Bagaimana tidak, Cubot Power dilengkapi dengan RAM sebesar 6 GB dan dipasangkan dengan memori internal sebesar 128 GB.
Kombinasi kedua memori dengan prosesor kelas atas, membuat smarphone Cubot Power diklaim dapat berjalan di atas game-game HD terbaru. Prosesornya juga mendukung jaringan dual SIM/ dual 4G.
Baca Juga: Inilah Prototipe Meizu Layar Ganda yang Batal Rilis
Layarnya cukup lapang dengan ukuran sebesar 5,99 inci FHD +. Kamera belakangnya didukung sensor tunggal sebesar 20MP dengan lensa 6P.
Cubot mengklaim bahwa sensor tunggalnya lebih baik daripada kombinasi kamera ganda berkualitas rendah yang dilakukan oleh beberapa produsen Cina.
Selain spesifikasi yang membuat ponsel terlihat mulus dalam menjalankan aplikasi, kekuatan pendukung lainnya tak kalah kuat.
Baca Juga: Dilengkapi MediaTek Helio P22, Vivo Y81 Siap Rilis
Baterai pada Cubot Power mempunyai kapasitas 6000 mAh, salah satu terbesar di kelasnya. Smartphone ini akan menjalankan Android 8.1 Oreo murni tanpa aplikasi pihak ketiga yang diinstal.
Cubot sudah dirilis pada bulan Mei lalu di Cina. Smartphone ini memang belum masuk di Indonesia, namun bagi pengguna yang ingin membelinya dapat mengunjungi situs Gearbest.
Dalam 2 Hari ke depan smarphone Cubot Power didiskon sebesar 38 persen. Pengguna dapat membelinya dengan harga 219 dolar AS atau Rp 3,1 jutaan.
Baca Juga: Ini Prototipe Ponsel Lipat Samsung yang Dibatalkan