Hitekno.com - Angka penjualan brand asal Hong Kong, Infinix berhasi terdongkrak karena smartphone barunya. Infinix HOT S3X diklaim laris manis selama 2018.
Angka penjualan Infinix HOT S3X yang sukses terdongkrak ini membuat brand ini makin optimis menutup tahun 2018.
Infinix HOT S3X mendulang sukses setelah meluncur di pasar Indonesia pada bulan Agustus lalu.
Baca Juga: Infinix Note 5 Stylus Meluncur, Galaxy Note Versi Murah
Sejumlah 5,000 unit Infinix HOT S3X laris manis pada Flash Sale perdananya.
Hal ini menjadi pendongkrak bagi sejumlah kegiatan Flash Sale Infinix yang diadakan sepanjang kuartal keempat tahun 2018, antara lain Flash Sale 11.11 bertemakan It’s PayDay Time! Serta pada event Flash Sale 12.12 bertemakan Slash It!.
''Kami merasa senang melihat respons positif dari masyarakat pengguna mobile phone yang telah memilih brand Infinix sebagai mobile phone pilihan mereka di tahun 2018. Dua event Flash Sale yang jaraknya berdekatan yaitu 11.11 dan 12.12 memperlihatkan besarnya permintaan pasar terhadap beragam produk kami terutama Infinix HOT S3X,'' kata Marcia Sun, SEA Regional Head Infinix Mobility, melalui keterangan resminya.
Baca Juga: Infinix Hot 6 Pro, Smartphone Murah untuk Gamers
Melalui sepak terjang sepanjang 2018, Infinix Indonesia mengklaim, berhasil bersanding bersama Nigeria, Mesir, dan Kenya.
Infinix HOT S3X sukses meningkatkan penjualan hingga 30 persen pada penjualan 2018.
Kesuksesan kampanye ''Slash It!'' 12.12 sebagai event terakhir di penghujung tahun ternyata menjadi penunjang penjualan produk Infinix sepanjang 2018.
Baca Juga: Infinix Hot 6 Pro, Rp 1 jutaan dengan Baterai 4000 mAh
Infinix sendiri juga tengah bersiap untuk memaksimalkan produk terbaru yang rencananya akan hadir pada awal tahun 2019 mendatang dengan mengedepankan teknologi yang sesuai dengan kebutuhan pengguna, khususnya bagi para X-Fans (pelanggan setia Infinix) di masa mendatang.
Disamping itu, Infinix juga tengah melakukan persiapan untuk menjangkau pangsa pasar yang lebih besar dengan mengembangkan bisnis pada penjualan offline, terutama di pulau Jawa.
Hal ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing Infinix dalam persaingan bisnis smartphone pada tahun 2019 mendatang.
Baca Juga: Alasan Infinix Ogah Jualan Ponsel Secara Offline
''Walaupun persaingan bisnis smartphone di Indonesia saat ini sangat ketat, namun kami tetap fokus memaksimalkan pelayanan dan peningkatan produk dengan teknologi terbaru untuk mendukung produktifitas dan mobilitas konsumen di era digital dengan harga yang ergonomis,'' tutup Marcia.
(Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan)