Hitekno.com - Ponsel Redmi Note 7 telah dilengkapi teknologi fast charging, namun charger bawaannya belum mendukung. Xiaomi menjual charger 18 watt ini secara terpisah.
Ternyata, banyak pengguna smartphone Redmi Note 7 yang berminat pada charger 18 watt ini. Xiaomi juga tidak mematok harga yang mahal untuk charger ngebut ini.
Dikutip dari Gizmochina, Xiaomi menjualnya dengan harga 10 yuan atau sekitar Rp 20 ribu saja. Alhasil, semua stock charger 18 watt ini habis diburu.
Baca Juga: Adu Kuat Redmi Note 7 vs Durian, Ini Pemenangnya
Dari sebuah screen capture yang dibagikan Gizmochina, nampak stok charger 18 watt untuk smartphone Redmi Note 7 ini habis terjual.
Tak hanya chargernya, smartphone Redmi Note 7 ini juga dilaporkan laris manis di China. Stok smartphone Redmi 7 juga langsung habis saat flash sale.
Smartphone Redmi Note 7 sendiri sangat diminati, karena memiliki spesifikais yang tinggu untuk kelas harganya. Juga memiliki warna unik dan kekuatan bodynya.
Baca Juga: Disiksa Lagi, Redmi Note 7 Kini Dijadikan Skateboard
Di China, smartphone Redmi Note 7 versi RAM 3 GB + 32 GB dihargai 999 yuan atau sekitar Rp 2 jutaan. Sedangkan versi RAM 4 GB + 64 GB dihargai 1.199 yuan atau sekitar Rp 2,4 jutaan.
Sedangkan versi tertinggi smartphone Redmi Note 7 adalah RAM 6 GB + 64 GB dihargai 1.399 yuan atau sekitar Rp 2,9 jutaan saja.
Smartphone ini sangat menarik, karena dilengkapi dengan chipset Qualcomm Snapdragon 660, layar 6,3 inci full HD dengan poni mungil di atas.
Baca Juga: Kuat Banget, Begini Hasilnya Kalau Redmi Note 7 Dijadikan Palu
Juga dilengkapi dengan baterai 4.000 mAh dukungan Quick Charger 4.0 dengan charger 18 watt yang terjual terpisah. Juga telah menjalankan Android 9 Pie dengan antar muka MIUI 10.
Smartphone Redmi Note 7 ini memang baru dirilis di China. Namun tidak menutup kemungkinan Xiaomi membawanya ke Indonesia beserta charger 18 watt juga.
Baca Juga: Fast Charging Xiaomi Mi 9 Diklaim Lebih Baik dari Redmi Note 7