Hitekno.com - Chipset Qualcomm Snapdragon 660 banyak diminati dan digunakan oleh samrtphone kelas menengah. Termasuk Redmi Note 7 yang telah resmi hadir ke Indonesia.
Smartphone Redmi Note 7 sendiri hadir disambut ramai karena menawarkan chipset Snapdragon 660 dengan harga yang bersaing.
Xiaomi mengklaim CPU dalam Snapdragon 660 yang dipakai Redmi Note 7 berjalan di 2,2 GHZ tidak dilakukan downclock ke 1,95 GHz.
Baca Juga: Xiaomi Publis Source Code Kernel Redmi Go dan Redmi Note 7 di GitHub
Redmi Note 7 dilengkapi baterai 4.000 mAh dengan dukungan Quick-Charge 4.0 yang telah memakai port USB type-C. Dan telah menjalankan MIUI 10 berbasis Android 9 Pie.
Untuk kamera, dilengkapi kamera belakang 48 MP f/1.8 dan 5 MP sebagai depth sensor. Lalu kamera selfie 13 MP yang terletak pada poni mungil di layar 6,3 inci.
Dengan spesifikasi ini, harga Redmi Note 7 di Indonesia sangat menarik. Versi RAM 3 GB + 32 GB dihargai Rp 1.999.000 dan versi RAM 4 GB + 64 GB dihargai Rp 2.599.000.
Baca Juga: Xiaomi Resmi Rilis Redmi Note 7 di Indonesia, Ini Harganya
Meski menarik dengan spesifikasi tinggi dan harga murah, namun Redmi Note 7 punya kompetitor yang sama-sama telah memakai Snapdragon 660.
Berikut ini 4 smartphone Snapdragon 660 yang resmi masuk Indonesia dan menjadi pesaing dari Redmi Note 7.
Baca Juga: Duel Smartphone Cantik Kekinian, Redmi Note 7 vs Realme U1
Hadir lebih dulu di Indonesia, sub-brand Oppo ini menawarkan banyak varian. Dari RAM 4 GB + 64 GB, RAM 6 GB + 64 GB, dan RAM 8 GB + 128 GB.
Harga Realme 2 Pro sendiri dimulai dari Rp 3.299.000, namun saat tulisan ini dibuat sedang ada diskon jadi Rp 2.999.000 saja.
Meski memberikan banyak pilihan, Realme 2 Pro hanya dilengkapi baterai 3.500 mAh dan belum USB type-C. Dan CPU yang dipakainya mendapatkan downclock menjadi 1,95 GHz.
Baca Juga: Tak Seperti Iklannya, Redmi Note 7 Gagal di Tes Kekuatan
Untuk kamera belakang 16 MP f/1.7 dan 2 MP sebagai depth sensor, namun menawarkan kamera selfie 16 MP. Jika mengejar soal memory, Realme 2 Pro jagoannya.
Smartphone Asus ini juga mengusung chipset yang sama, namun mendapatkan downclock jadi 1,9 GHz. Downclock ini dilakukan bukan hanya untuk menghemat daya, namun kesetabilan.
Asus ZenFone Max Pro M2 hadir sebagai smartphone gaming. Hal ini ditunjang dengan sistem operasi stock Android 8.1 Orea yang ringan dan bersih.
Soal baterai, smartphone ini mengusung 5.000 mAh namun belum diduking USB type-C dan fast charging mumpuni. Namun baterainya teruji bertahan lama, bahkan lebih dari sehari.
Harga Asus ZenFone Max Pro M2 versi RAM 3 GB + 32 GB Rp 2.799.000, versi RAM 4 GB + 64 GB Rp 3.199.000, sedangkan versi RAM 6 GB + 64 GB Rp 3.699.000.
Fitur menarik dari smartphone ini adalah in-display fingerprint, alias sensor sidik jari yang ada di di layar Vivo V11 Pro.
Fitur menarik lainnya adalah kamera selfie 25 MP. Sedangkan kamera belakangnya 12 MP f/1.8 dual pixel dan kamera 5 MP sebagai depth sensor.
Vivo V11 Pro memakai baterai 3.400 mAh dengan dukungan fast charging 18 watt. Layar smartphone ini berukuran 6,41 inci dengan poni mungil di bagian atasnya.
Vivo V11 Pro versi RAM 6 GB + 64 GB bisa didapatkan seharga Rp 4.999.000. Keunggulan smartphone ini pada in-display fingerprint dan kamera selfie 25 MP.
Samsung juga punya smartphone yang bisa menyaingi Redmi Note 7. Dengan Samsung Galaxy A9 yang juga memakai Snapdragon 660.
Daya tarik smartphone ini adalah kamera belakang hingga empat buah. 24 MP f/1.7 lensa wide, 8 MP f/2.4 ultrawide, 10 MP f/2.4 telephoto, dan 5 MP depth sensor.
Samsung Galaxy A9 menawarkan layar 6,3 inci Super AMOLED yang cakep abis. Baterai 3.800 mAH dengan dukungan fast charging 18 watt melalui port USB type-C.
Yang disayangkan, harga Smasung Galaxy A9 versi RAM 6 GB + 128 GB ini mencapai Rp 7.999.000. Harga yang cukup tinggi, bahkan bisa beli 3 buah Redmi Note 7.
Itulah 4 smartphone pesaing Redmi Note 7 yang resmi masuk ke Indonesia dan memakai Snapdragon 660. Mana yang jadi pilihanmu?