Hitekno.com - Canalys telah mengeluarkan laporan riset kuartal kedua 2019 pasar smartphone Asia Tenggara. Menariknya, brand China sangat mendominasi di regional ini.
Seperti diwartakan sebelumnya, Canalys memberikan laporan kalau Oppo telah menggusur Samsung dari pasar smartphone Indonesia di kuartal kedua 2019.
Menurut riset Canalys, Oppo menguasai 26 persen pasar smartphone Indonesia. Lalu Samsung 24 persen disusul Xiaomi 19 persen market share.
Baca Juga: Samsung Mendominasi Pasar Smartphone di Eropa, Apple Justru Terpuruk
Tak hanya di Indonesia, Oppo nampak kuat di pasar smartphone Asia Tenggara. Ditambah dua brand smartphone China, Vivo dan Xiaomi yang cukup kuat.
Seperti di Filipina, Oppo berada di peringkat pertama dengan 28 persen market share. Sedangkan Samsung di peringkat kedua dengan 19 persen, disusul Vivo dengan 17 persen.
Sedangkan di Vietnam, Samsung kuat dengan 36 persen. Di peringkat kedua ada Oppo dengan 26 persen, disusul Xiaomi dengan 9 persen.
Baca Juga: Canalys: Oppo Kuasai Pasar Smartphone Indonesia, Xiaomi Anjlok
Di Thailand, Samsung menguasai 30 persen disusul Oppo 18 persen dan Vivo 16 persen. Sedangkan di Malaysia, Samsung menguasai 27 persen, Oppo 20 persen, dan Vivo 16 persen.
Samsung memang unggul di beberapa negara, namun secara keseluruhan di Asia Tenggara mendapat tekanan berat dari smartphone China.
Brand smartphone China seperti Oppo, Vivo, dan Xiaomi memberi tekanan yang berat. Terbukti ketiganya jadi pesaing di berbagai negara.
Baca Juga: Samsung Masih Rajai Pasar Smartphone Indonesia, Realme Gusur Asus
Laporan Canalys menyebutkan kalau smartphone china setidaknya menguasai 60 persen pasar smartphone Asia Tenggara.