Bahas Pajak Smartphone BM, Sri Mulyani Akan Temui Rudiantara

Pembahasan ini terkait dengan aturan validasi IMEI.

Agung Pratnyawan

Posted: Rabu, 21 Agustus 2019 | 13:00 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. [Suara.com/Dian Kusumo Hapsari]

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. [Suara.com/Dian Kusumo Hapsari]

Hitekno.com - Peraturan validasi identitas perangkat bergerak internasional (IMEI) masih terus digodok. Termasuk dengan pajak smartphone BM (black market).

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan akan menemui Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara terkait pajak smartphone BM yang akan dicegah peredarannya lewat aturan validasi IMEI.

"Kami akan cek ke Pak Rudiantara maksud pajaknya seperti apa. Karena selama ini kalau barang ilegal, yang melakukan adalah bea dan cukai," kata Sri Mulyani di Gedung Nusantara II, DPR, Jakarta, Selasa (20/8/2019).

Baca Juga: Ini Alasan Kominfo Belum Teken Peraturan Validasi IMEI

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pembahasan lebih detail akan dibicarakan dengan Kominfo terkait aspek-aspek pajak seperti apa yang dibutuhkan untuk aturan ponsel tersebut.

Sebelumnya, Senin (19/8/2019), Direktur Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika, Kominfo Ismail, mengatakan bahwa bahwa pihaknya sedang berkoordinasi dengan Kementerian Keuangan untuk membahas masalah pajak BM.

"Masih koordinasi. Pak Menteri (Rudiantara) masih komunikasi dengan Ibu Sri Mulyani (Menteri Keuangan), kaitannya dengan pajaknya. Ini untuk ke depan bukan untuk ke belakang," kata Ismail di Jakarta.

Baca Juga: Menurut Ombudsman, Aturan IMEI Dirancang Tergesa-gesa

Ismail sendiri tidak menjelaskan secara rinci masalah pajak smartphone BM tersebut.

Ilustrasi Smartphone. (Hitekno.com)
Ilustrasi Smartphone. (Hitekno.com)

Tetapi jika menyimak keterangan sebelumnya, ada kemungkinan pajak yang dimaksud berhubungan dengan ponsel BM yang sudah beredar di antara para pedagang di Tanah Air.

Dengan kata lain, ada kemungkinan Kominfo dan Kemenkeu sedang membahas penetapan pajak terhadap ponsel-ponsel BM yang sudah masuk ke Indonesia dan masih dijual ke masyarakat.

Baca Juga: Lawan Smartphone BM, 3 Kementerian Kompak Rangkai Permen Soal Validasi IMEI

Ismail sebelumnya sempat mengatakan bahwa pemerintah akan menyediakan aplikasi khusus untuk pedagang dan aplikasi itu bisa dimanfaatkan pedang untuk mengecek legalitas ponsel berdasarkan kode IMEI, kemudian melaporkannya ke pemerintah.

Aplikasi pengecekan kode IMEI itu sendiri belum dirilis oleh pemerintah.

Kita saja pembahasan pajak smartphone BM antara Sri Mulyani dan Rudiantara yang menjadi bagian dari peraturan validasi IMEI. (Suara.com/ Liberty Jemadu).

Baca Juga: Kamu Harus Tahu, Keberadaan Smartphone BM Rugikan Banyak Pihak

Berita Terkait
Berita Terkini

Salah satu keunggulan smartphone di tahun depan, tidak hanya kecanggihannya tapi juga bezelnya yang tipis....

gadget | 11:40 WIB

Beredar sebuah gambar yang diduga menggambarkan Redmi Turbo 4 yang akan datang telah bocor di China....

gadget | 10:29 WIB

Samsung Galaxy Watch Ultra adalah wearables idaman buat mereka yang suka bertualang hingga merasakan adrenalin tinggi sa...

gadget | 09:25 WIB

Realme berhasil mengukir catatan sejarah baru di Indonesia lewat realme C75. Sebab HP Realme itu berhasil memecahkan rek...

gadget | 20:13 WIB

POCO M7 Pro 5G siap meluncur minggu depan, terungkap prosesor yang akan digunakan....

gadget | 12:50 WIB