Hitekno.com - Seorang pria yang hobi mengorek tempat sampah berhasil membuat netizen heboh setelah ia sempat menemukan "iPhone 11 Pro" di dalam tumpukan barang-barang bekas.
Sebuah fanspage Facebook UNILAD membagikan sebuah video yang menampakkan seorang pria saat ia membawa pulang beberapa sampah yang ada pada belakang salah satu Apple Store di Amerika Serikat.
Video yang dibagikan berhasil membuat netizen heboh setelah mendapatkan lebih dari 3.000 Like dan ratusan komentar dari netizen.
Baca Juga: Kenalan Sama Cowok Melalui Tinder, iPhone Cewek Ini Malah Dicuri
Sangat unik, video tersebut bahkan telah dibagikan lebih dari 310 kali.
Akun fanspage UNILAD sebenarnya membagikan ulang video milik seorang YouTuber bernama Wauconda Broke Boy.
Channel YouTube Wauconda Broke Boy memang terkenal sering mengorek-orek tempat sampah untuk menemukan barang elektronik yang masih dipakai.
Baca Juga: Permintaan iPhone 11 di Atas Ekspektasi, Apple Genjot Produksi
Di dalam video, pria tersebut terlihat membawa 2 kantong sampah besar yang berada di belakang Apple Store.
Setelah dibawa dan dibongkar, Wauconda Broke Boy justru mendapatkan sesuatu yang mengejutkan.
Baca Juga: Berdalih iPhone Rusak, Dua Perempuan Ini Memerkosa Tukang Servis HP
Ia menemukan casing iPhone 7, beberapa earpod, charger iPhone, layar iPhone 6s, dan benda yang cukup mengejutkan.
Mereka menemukan benda yang sangat mengejutkan yaitu 2 kotak penjualan iPhone 11 Pro.
Namun sayangnya, setelah dibuka, kotak tersebut tidak ada isinya dan hanya menyisakan stiker logo dari Apple.
Baca Juga: Pamer iPhone 11 Pro Max, Wajah Pria Ini Berubah Setelah Ponselnya Jatuh
Meski hanya menemukan kotak iPhone 11 Pro, video ini sangat menarik karena video tersebut pertama kali diunggah pada 22 September 2019.
Itu berarti 11 hari setelah peluncuran perdana iPhone 11 series.
Kotak penjualan tersebut kemungkinan merupakan salah satu kotak penjualan yang diterima konsumen di awal peluncuran atau bahkan kotak prototipe iPhone 11 Pro yang tidak jadi dikirimkan ke publik.
Meski hanya kotak penjualannya saja, banyak netizen yang terinspirasi dan mencoba mengorek sampah di Apple Store berkat video tersebut.