Hitekno.com - Setelah resmi berpisah dari Xiaomi dan menjadi merek tersendiri, POCO semakin masif dalam mengeluarkan teaser-nya. Dalam teaser terbaru, POCO bersiap meluncurkan smartphone anyar mereka satu lagi di bulan Februari 2020.
Pada teaser sebelumnya, POCO mengeluarkan video yang mengindikasikan bahwa smartphone anyar mereka akan membawa nama POCO X2.
Sebuah smartphone dengan nama POCO X2 juga telah nongol di Geekbench dan menampilkan perangkat dengan RAM 8 GB yang berjalan pada sistem operasi Android 10.
Baca Juga: Saingan Banget, Xiaomi Mi 10 Bakal Rilis Bareng Samsung Galaxy S20?
Karena telah lolos sertifikasi dan nongol di Geekbench, smartphone anyar POCO diketahui akan membawa chipset Snapdragon 765G dan baterai 5.000 mAh.
Bocoran di atas tentunya cukup mengecewakan mengingat seri sebelumnya, Pocophone F1, ditenagai dengan chipset Snapdragon 845.
Banyak yang berharap bahwa smartphone anyar POCO setidaknya membawa chipset Snapdragon seri 800 bukannya seri 700.
Baca Juga: Segera Rilis, Xiaomi Mi Band 5 Dilengkapi NFC dan Dukungan Google Pay
Cukup membuat gembira, teaser terbaru mengindikasikan bahwa POCO tak meluncurkan 1 varian smartphone saja, tetapi lebih dari itu.
Dalam kolom komentar, terdapat penggemar yang menanyakan mengenai berapa smartphone yang akan meluncur.
Salah satu leaker dari India kemudian membalas dengan menyebutkan angka 3 hingga 4 smartphone.
Baca Juga: Ajukan Paten Baru, Smartphone Lipat Xiaomi Bawa Desain Unik dan Aneh
Tak disangka, POCO membalasnya dengan emoticon senyum beserta meme dengan tulisan "More".
Itu mengindikasikan bahwa dalam bulan Februari 2020 nanti, POCO akan meluncurkan lebih dari 1 smartphone.
Dikutip dari GSM Arena, penggemar banyak yang berharap bahwa smartphone anyar yang dipersiapkan oleh POCO didukung chipset Snapdragon 865 Plus.
Baca Juga: Baru Rilis MIUI 11, Xiaomi Unggah Teaser MIUI 12?
General Manager POCO India, Manmohan Chandolu menjelaskan bahwa smartphone anyar POCO masih akan menggunakan jalur produksi dan saluran distribusi Xiaomi.
Smartphone mereka akan tersedia pertama kali di India dan masih belum jelas apakah akan tersedia secara global termasuk ke Indonesia.