Hitekno.com - Mengincar segmen orang-orang yang menyukai olahraga, Sony meluncurkan headphone Bluetooth terbaru mereka. Dinamakan dengan Sony WI-SP510 Wireless In-Ear Headphone, perangkat ini mempunyai ketahanan baterai cukup tinggi dengan teknologi terbaru.
Sony WI-SP510 Wireless In-Ear Headphone membawa desain yang cukup kece sehingga cocok buat anak muda.
Dengan tampilannya yang begitu "kalem", perangkat ini cukup elegan jika digunakan saat berolahraga.
Baca Juga: Punya Fitur Kece, Apple Berencana Buat AirPods Versi Headphone
Sony mengklaim bahwa WI-SP510 Wireless In-Ear Headphone membawa deretan teknologi terbaru dari perusahaan.
Beberapa fitur unggulannya termasuk IPX5 (water resistance), daya tahan baterai 15 jam, hingga teknologi EXTRA BASS milik Sony.
Sony WI-SP510 Wireless In-Ear Headphone mengadopsi desain neckband yang lembut, fleksibel dan ringan sehingga cocok untuk mendengarkan musik dalam waktu yang lama.
Baca Juga: Dilengkapi dengan Fitur Noise Cancellation, Sony Rilis Headphone Kekinian
Earbud memiliki semacam ear-fins atau sirip telinga yang membuatnya pas dan nyaman untuk olahraga.
Sertifikasi IPX5 membuat perangkat mendapatkan perlindungan terhadap keringat dan percikan air.
Sony menyertakan teknologi pengembangan suara yang disebut dengan EXTRA BASS.
Baca Juga: TCL Rilis Perangkat Headphone yang Bisa Rekam Detak Jantung
"Tingkatkan beat dan performa Anda. Kami menghadirkan EXTRA BASS yang menawarkan suara low-end yang 'punchy'. Itu akan memberi Anda dorongan untuk terus bergerak maju," kata Sony dalam situs resminya.
Beberapa fitur lain yang ditawarkan termasuk Secure Fit, Voice Assistant dan Easy Hands-Free Calling.
Sony mengklaim bahwa headphone Bluetooth terbaru mereka bisa memutar musik hingga 15 jam dalam satu kali pengisian daya.
Baca Juga: Bertenaga Matahari, JBL Klaim Headphone Terbarunya Tahan Lama
Sony WI-SP510 Wireless In-Ear Headphone dibanderol dengan harga 4.990 rupee atau Rp 921 ribu.
Headphone Bluetooth anyar dari Sony masih dijual terbatas di India dan masih belum diketahui mengenai ketersediaan secara global, termasuk ke Indonesia.