Terlalu Ditekan Amerika Serikat, Huawei Stop Produksi Chipset Kirin

Rencana Huawei untuk berhenti memproduksi chipset Kirin ini diungkap oleh majalah keuangan, Caixin.

Agung Pratnyawan | Amelia Prisilia

Posted: Jum'at, 14 Agustus 2020 | 11:00 WIB
Logo Huawei. (Huawei)

Logo Huawei. (Huawei)

Hitekno.com - Kabar mengejutkan datang dari Huawei yang disebut-sebut memutuskan untuk menghentikan produksi chipset Kirin dari keluarganya. Proses penghentian produksi ini akan dimulai pada September 2020 mendatang.

Cukup mengejutkan mengetahui bahwa setelah bertahun-tahun akhirnya Huawei memutuskan untuk menghentikan produksi chipset yang telah menjadi andalan keluarganya ini.

Mengutip dari The Verge, rencana Huawei untuk berhenti memproduksi chipset Kirin ini diungkap oleh majalah keuangan, Caixin pada beberapa hari yang lalu. Menurut Caixin, rencana stop produksi ini diakibatkan karena tekanan kuat dari pihak Amerika Serikat.

Baca Juga: 10 Tahun Berinovasi, Xiaomi Rayakan dengan Produk Baru dan Promo Mi Fans

Seperti yang diketahui, Huawei menjadi salah satu brand HP yang masuk dalam daftar hitam perdagangan Amerika Serikat pada akhir 2019 lalu. Alhasil, perusahaan HP asal China ini tidak lagi mendapat akses Google.

Mengenai hal ini, diungkap oleh CEO Unit Bisnis Konsumen Huawei, Richard Yu, hal ini adalah benar. Pasalnya, serangan Amerika Serikat terhadap pemasok Huawei yang membuat chip HiSilicon ini cukup kuat hingga mempengaruhi banyak aspek.

Logo Huawei. (Huawei)
Logo Huawei. (Huawei)

Hubungan tidak baik antara Amerika Serikat dan China ini membuat tekanan besar bagi Huawei dengan tuduhan menjadi mata-mata China untuk Amerika Serikat. Walaupun begitu, hal ini sudah dibantah dengan telak oleh Huawei.

Baca Juga: Bocoran Anyar, ZTE Siapkan HP dengan Kamera Under Display

Tekanan untuk Huawei semakin besar dengan munculnya kampanye anti China yang berujung ekstradisi kepala keuangan Huawei dari Kanada. Sedikit informasi, kepala keuangan Huawei merupakan anak perempuan CEO dan pendiri Huawei, Ren Zhenfeng.

Yang terbaru, tekanan tersebut datang dari Departemen Perdagangan Amerika Serikat yang mewajibkan pemasok perangkat lunak dan peralatan manufaktur untuk tidak berbisnis dengan Huawei tanpa lisensi.

Logo Huawei. (Huawei)
Logo Huawei. (Huawei)

Keputusan satu ini cukup berpengaruh pada Huawei yang langsung otomatis terkendala pemasok pembuat chipset anyanya. Apalagi untuk membuat Kirin, Huawei menjalin kerja sama dengan beberapa perusahaan besar asal Amerika Serikat.

Baca Juga: Terpopuler: Xiaomi Redmi 9A Meluncur dan IndiHome Tumbang

Menjadi kabar duka untuk pengguna Huawei pada umumnya, tidak diketahui dengan pasti mengenai apa yang akan Huawei lakukan usai memutuskan untuk berhenti memproduksi chipset Kirin ini.

Berita Terkait
Berita Terkini

Salah satu keunggulan smartphone di tahun depan, tidak hanya kecanggihannya tapi juga bezelnya yang tipis....

gadget | 11:40 WIB

Beredar sebuah gambar yang diduga menggambarkan Redmi Turbo 4 yang akan datang telah bocor di China....

gadget | 10:29 WIB

Samsung Galaxy Watch Ultra adalah wearables idaman buat mereka yang suka bertualang hingga merasakan adrenalin tinggi sa...

gadget | 09:25 WIB

Realme berhasil mengukir catatan sejarah baru di Indonesia lewat realme C75. Sebab HP Realme itu berhasil memecahkan rek...

gadget | 20:13 WIB

POCO M7 Pro 5G siap meluncur minggu depan, terungkap prosesor yang akan digunakan....

gadget | 12:50 WIB