Hitekno.com - Menyusul perangkat Samsung Galaxy S20 yang rilis sebelumnya, Samsung dikabarkan akan segera merilis Samsung Galaxy S21. Bocoran terbaru, perangkat anyar Samsung ini akan meluncur tanpa sensor ToF.
Laporan mengenai Samsung Galaxy S21 datang tanpa sensor ToF ini santer beredar namun belum dikonfirmasi secara resmi oleh Samsung. Walaupun begitu, kabar ini sangat dipercaya, mengingat Samsung Galaxy S20 juga meluncur tanpa ToF.
Mengutip dari GSM Arena, bukan tanpa alasan jika Samsung meluncurkan Samsung Galaxy S21 tanpa sensor ToF. Pasalnya, hingga saat ini teknologi ToF milik Sony masih digunakan secara eksklusif oleh Apple.
Baca Juga: 5 HP Murah untuk Belajar Online, Cuma Rp 1 Jutaan
Menanggulangi hal ini, Samsung dikabarkan juga membuat teknologi sensor ToF buatannya sendiri. Sayangnya, teknologi buatan Samsung ini diklaim masih kurang kuat jika dibandingkan dengan sensor yang dibuat oleh Sony untuk Apple.
Sedikit informasi mengenai sensor ToF atau Time of Flight, sensor ini merupakan istilah yang dipakai untuk mengukur jarak menggunakan media laser, cahaya, cairan, dan partikel gas.
Pada teknologi modern, sensor ToF ini digunakan pada drone dan mobil otonom sebelum kemudian diadaptasi ke teknologi HP. Di HP, sensor ToF ini digunakan untuk memetakan sebuah ruangan secara mendetail dalam bentuk tiga dimensi.
Baca Juga: Kamera Huawei Mate 40 Pro Bocor, Ini Detail Penampakannya
Untuk mengadopsi sensor ToF yang kekinian ini, Samsung lalu sedang dalam usaha untuk membuat teknologi dengan kualitas yang sama seperti yang dibuat oleh Sony.
Pasalnya, ide menggunakan sensor ToF ini sedang dalam pertimbangan Samsung untuk digunakan pada perangkat andalannya di masa depan. Hal ini tidak terlepas dari kesuksesan Apple dengan sensor ToF yang digunakannya.
Mengenai Samsung Galaxy S21, usai tersiar kabar mengenai bocoran spesifikasinya yang meluncur tanpa sensor ToF, belum diketahui dengan pasti kapan Samsung akan meluncurkan perangkat anyarnya tersebut.
Baca Juga: Dukung Indonesia Maju, XL Axiata Terus Hadirkan Jaringan Data Andal