Tips Terhindar dari Serangan Ransomware yang Berbahaya

Seramgan Ransomware makin banyak ditemukan di Indonesia, waspadalah.

Agung Pratnyawan

Posted: Jum'at, 04 September 2020 | 09:00 WIB
Ilustrasi serangan Ransomware. (Pixabay)

Ilustrasi serangan Ransomware. (Pixabay)

Hitekno.com - Ransomware masih menjadi serangan berbahaya yang harus diwaspadai. Mengerikannya, ini makin sering didapati dan terjadi di Indonesia.

Menurut data Kaspersky, selama paruh pertama 2020, terdeteksi sebanyak 298.892 serangan ransomware di Indonesia. Ini adalah jumlah terbesar kedua di Asia Tenggara.

Adapun selama 6 bulan pertama 2020, Kaspersky mencatat sebanyak 831.105 percobaan ransomware yang telah diblokir di wilayah Asia Tenggara.

Baca Juga: Waspada, Ini 5 Ransomware yang paling Banyak Ditemui di Indonesia

"Kenapa Indonesia begitu tinggi? Kita bicara tentang awareness, karena ketidaktahuan," kata Dony Koesmandarin Territory Channel Manager Kaspersky dalam jumpa pers online, Rabu (2/9/2020).

Lalu bagaimana cara menghindari serangan ransomare? Berikut kiat-kiatnya:

  1. Cadangan data
    Untuk antisipasi sangat perlu membuat cadangan data secara teratur. Sebaiknya simpanlah banyak salinan di tempat yang berbeda: misalnya drive fisik yang terisolasi dan salinan lainnya di cloud.
    "Selalu backup, itu paling penting, tapi jangan backup di komputer yang sama," ujar Dony.
  2. Perbarui sistem operasi
    Selanjutnya, perlu memperbarui sistem operasi di seluruh komputer pada jaringan Anda ke versi terbaru secara teratur. Ini akan dengan cepat memperbaiki kerentanan terbaru.
    "Update software, kalau tidak update nanti ada celah keamanan yang bisa digunakan," ujar Dony.
  3. Edukasi karyawan
    Selain itu, bagi enterprise atau pemilik UKM perlu mengedukasi karyawan untuk mengikuti aturan keamanan siber sederhana yang dapat membantu perusahaan menghindari insiden ransomware.
  4. Matikan komputer
    Namun, jika serangan ransomware terjadi saat menggunakan laptop atau komputer, menurut Fedor Sinitsyn dari Kaspersky Anti-Ransomware team, perlu untuk langsung mematikan perangkat.
    "Sehingga, tidak semua data dienkripsi atau hal ini bisa melindungi data yang belum tersentuh," ujar Fedor.

Itulah tips dan cara terhindar dari serangan Ransomware menurut Kaspersky. (Suara.com/ Liberty Jemadu).

Baca Juga: Soal Kebocoran Data Pelanggan eCommerce, Ini Tips Keamaan dari Kaspersky

Berita Terkait
Berita Terkini

Salah satu keunggulan smartphone di tahun depan, tidak hanya kecanggihannya tapi juga bezelnya yang tipis....

gadget | 11:40 WIB

Beredar sebuah gambar yang diduga menggambarkan Redmi Turbo 4 yang akan datang telah bocor di China....

gadget | 10:29 WIB

Samsung Galaxy Watch Ultra adalah wearables idaman buat mereka yang suka bertualang hingga merasakan adrenalin tinggi sa...

gadget | 09:25 WIB

Realme berhasil mengukir catatan sejarah baru di Indonesia lewat realme C75. Sebab HP Realme itu berhasil memecahkan rek...

gadget | 20:13 WIB

POCO M7 Pro 5G siap meluncur minggu depan, terungkap prosesor yang akan digunakan....

gadget | 12:50 WIB