Gegara Masalah Ini, CEO WhatsApp Geram ke Apple

Ternyata keributan awal dari Facebook dengan Apple, kini merembet ke WhatsApp.

Agung Pratnyawan

Posted: Senin, 15 Maret 2021 | 07:30 WIB
Ilustrasi WhatsApp. (unsplash/Antoine Julien)

Ilustrasi WhatsApp. (unsplash/Antoine Julien)

Hitekno.com - Perseteruan Facebook dan Apple makin meruncing, bahkan sampai merembet ke WhatsApp. Persoalan ini terkait dengan kebijakan privasi data pengguna yang masih ramai.

Bahkan Head of WhatsApp, Will Cathcart menyebut kalau kebijakan Apple bersifat diskriminatif dan tidak mendukung masyarakat yang menggunakan Android.

"Saya berasumsi bahwa Apple berkepentingan agar semua orang menggunakan iPhone," kata Will Cathcart, dikutip dari Gadget Snow, Minggu (14/3/2021).

Baca Juga: Apple Berencana Mengurangi Produksi iPhone 12, Kenapa?

"Ini tentunya demi kepentingan strategis mereka bahwa orang tidak menggunakan sesuatu seperti WhatsApp karena mereka ingin orang tidak menggunakan smartphone Android," tambahnya.

Menurut Will Cathcart, label privasi yang diterapkan Apple tidak ditampilkan dalam aplikasi pesan singkat buatannya, iMessage.

Berbeda dengan WhatsApp yang ditampilkan dengan 16 label privasi, Apple justru tidak menampilkan label itu karena sudah terlebih dulu diinstall di iPhone.

Baca Juga: Dihantam Pandemi, Penjualan Apple Watch Melesat Tinggi

"Anda tidak melihat label untuk iMessage saat mengunduhnya karena tidak mendownload aplikasi dari App Store, melainkan sudah ada di ponsel. Jadi kami mengkritiknya," cetus Will Cathcart.

Ilustrasi WhatsApp. (Pixabay/arivera)
Ilustrasi WhatsApp. (Pixabay/arivera)

Menurutnya, hal ini merugikan WhatsApp karena mereka bersaing dengan iMessage dari Apple. Di Amerika Serikat, iMessage lebih banyak digunakan pengguna ketimbang WhatsApp.

Hal ini dikarenakan pengguna di Negeri Paman Sam banyak yang menggunakan iPhone dan memilih menggunakan aplikasi bawaan.

Baca Juga: AirTags Apple Akan Memiliki Fitur Anti-Stalker

"Terlepas dari tujuan label itu, kami bersaing dengan iMessage dari Apple. Kami bersaing di Amerika Serikat, di mana lebih banyak orang menggunakan iMessage daripada WhatsApp. Kami bersaing di banyak tempat di seluruh dunia," katanya.

Sebagai informasi, Apple menerapkan kebijakan App Transparency yang menampilkan berapa banyak aplikasi merekam data pengguna pada Januari lalu. Data ini akan ditampilkan dalam bentuk label di platform App Store.

Menurut label privasi Apple, WhatsApp dan Facebook Messenger mengumpulkan lebih banyak data dibandingkan dengan aplikasi perpesanan lainnya. Facebook Messenger dilaporkan memiliki 65 label, sementara WhatsApp mengambil 16 label.

Baca Juga: Apple Hadirkan Layanan Transfer Foto dari iCloud ke Google

Apple Store. (Pixabay/matcuz)
Apple Store. (Pixabay/matcuz)

Menanggapi pertanyaan tentang ponsel yang digunakan, Will Cathcart menyebut bahwa perangkatnya adalah Android. Namun ia juga masih menggunakan perangkat dari Apple seperti iPad.

"Saya juga menggunakan iPad, telah menggunakan iPhone bertahun-tahun. Tetapi saya benar-benar ingin menggunakan produk dengan layanan yang paling banyak dipakai pengguna. Jadi saya menggunakan Android," papar Will Cathcart.

"Banyak orang menggunakan keduanya atau bolak-balik karena kami membuat produk untuk keduanya dan Anda harus memahami semuanya," pungkasnya.

Itulah keributan WhatsApp yang menganggap kebijakan privasi Apple yang disebut diskriminatif pada penggua Android. (Suara.com/ Dicky Prastya).

Berita Terkait
Berita Terkini

Salah satu keunggulan smartphone di tahun depan, tidak hanya kecanggihannya tapi juga bezelnya yang tipis....

gadget | 11:40 WIB

Beredar sebuah gambar yang diduga menggambarkan Redmi Turbo 4 yang akan datang telah bocor di China....

gadget | 10:29 WIB

Samsung Galaxy Watch Ultra adalah wearables idaman buat mereka yang suka bertualang hingga merasakan adrenalin tinggi sa...

gadget | 09:25 WIB

Realme berhasil mengukir catatan sejarah baru di Indonesia lewat realme C75. Sebab HP Realme itu berhasil memecahkan rek...

gadget | 20:13 WIB

POCO M7 Pro 5G siap meluncur minggu depan, terungkap prosesor yang akan digunakan....

gadget | 12:50 WIB