Hitekno.com - Setelah meluncur secara global untuk sejumlah pasar, akhirnya Asus Zenfone 8 dipastikan akan hadir ke Indonesia.
Namun kenapa Asus baru memasukkan HP flagship ini ke Indonesia berselang lama dari peluncuran globalnya?
Salah satu faktor yang membuat kehadiran Asus Zenfone 8 ke Tanah Air sedikit terlambat adalah krisis chip yang sedang melanda dunia.
Baca Juga: Asus Zenfone 8 Siap Masuk Indonesia, Intip Apa Saja yang Ditawarkan
Hal ini disampaikan Product Marketing Asus Indonesia, Advent Jose melalui konferensi pers virtual, Jumat (8/10/2021).
"Kalau dari Asus Indonesia, kami hanya menanti apakah Zenfone 8 ini sudah ada lampu hijau dari global untuk dirilis ke sini. Terkadang problem-nya itu rantai pasokan," ujar Jose.
"Ketika (Asus) global menyatakan belum siap masuk global, maka Zenfone 8 juga tertunda masuk ke Indonesia," tambahnya.
Baca Juga: Kalahkan Samsung Galaxy S21, Ini Skor Perfoma Kamera Asus Zenfone 8
Seperti diketahui, Asus Zenfone 8 sudah dirilis secara global sejak Mei lalu. Sementara jadwal peluncuran Asus Zenfone 8 di Indonesia dilakukan pada 15 Oktober. Ada jeda lima bulan.
Jose juga membandingkan peluncuran Zenfone 8 dengan Asus ROG Phone 5 di Indonesia. Menurutnya, ROG Phone 5 bisa dibilang cukup cepat.
Asus ROG Phone 5 sendiri dikenalkan secara global pada Maret lalu. Sedangkan kehadirannya di Indonesia digelar pada Juni kemarin, atau beda sekitar tiga bulan.
Baca Juga: Video Promo Asus Zenfone 8 Rilis, Ukuran dan Spesifikasi Jadi Sorotan
"Kalau ROG kan itu tidak terlalu lama, tapi kalau Zenfone memang dari kami sudah mengupayakan," sambung Jose.
Untuk ke depan, Jose berharap Asus Indonesia bisa memasukkan seri ponsel Asus selanjutnya agar cepat sampai ke tanah air dan bisa dinikmati pelanggan.
"Semoga nanti ke depannya, Zenfone 9 misalnya, jarak peluncurannya bisa sebulan dua bulan," tandas Jose.
Baca Juga: Jelang Perilisan, Prediksi Spesifikasi Asus Zenfone 8 Mini Terungkap!
Itulah penjelasan HP flagship Asus Zenfone 8 terlambat masuk ke Indonesia karena masalah krisis chip yang melanda dunia. (Suara.com/ Dicky Prastya).