Hitekno.com - Xiaomi semakin serius dalam menggarap kendaraan listrik. Paten Xiaomi anyar diketahui sudah mendapatkan persetujuan dari otoritas resmi.
Paten tersebut terkait dengan desain kendaraan listrik Xiaomi yang diajukan pada 2019. Masih belum diketahui tentang perilisan mobil listrik Xiaomi, tetapi dokumen paten merinci desain SUV atau sedan dengan beberapa modifikasi.
Paten lain yang berkaitan dengan modul kamera wide-angle Xiaomi untuk kendaraan listrik diajukan kembali pada akhir tahun lalu dan baru saja disetujui pada pekan ini.
Baca Juga: BRIN Kembangkan Prototipe Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir
Sesuai paten, sistem kamera akan menangkap gambar sudut lebar dan berisi beberapa modul. Dilansir dari Gizmochina, Xiaomi diprediksi bakal menghilangkan kaca spion tradisional dan memilih untuk memaksimalkan teknologi kamera.
Bagian depan mobil memiliki desain yang aerodinamis dan ramping. Kamera terletak di bagian atas mobil termasuk tiga sensor yang memberikan pandangan lingkungan lebih luas.
Paten kamera Xiaomi akan membantu meningkatkan pengalaman berkendara dengan memberikan tampilan penuh kendaraan di sekitarnya. Dokumen paten kamera Xiaomi untuk kendaraan listrik diketahui sudah terdaftar di China National Intellectual Property Administration (CNIPA).
Baca Juga: Manfaatkan Teknologi AI, Sony Siap Masuk Pasar Mobil Listrik
Sama seperti banderol smartphone-nya, harga mobil listrik Xiaomi diharap lebih terjangkau dibanding model yang beredar dari para pesaing.
Sebanyak 830 paten mobil listrik Xiaomi diketahui bernilai ratusan juta dolar AS atau triliunan rupiah. Pada tahun lalu, Xiaomi terlihat sedang mengembangkan tim dan mencoba menambah pekerja di sektor kendaraan listrik.
Hal tersebut terungkap setelah situs resmi Xiaomi membuka lowongan pekerjaan untuk kategori tertentu. Beberapa posisi yang ditawarkan seperti pengelolaan Data Platform, Vehicle-Mounted Infrastructure, Decision & Planning, Front-End Development, High-Precision Maps, Simulation, dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Kolaborasi Gojek - Gogoro, Dorong Penetrasi Kendaraan Listrik di Indonesia
Ambisi Xiaomi dalam terjun pada bisnis kendaraan listrik kemungkinan merupakan jawaban perusahaan untuk berkompetisi dengan Apple dan Huawei. Xiaomi berkomitmen mengucurkan dana sekitar 10 miliar dolar AS atau Rp 144 triliun terkait bisnis kendaraan listrik dalam 10 tahun ke depan.
Sebelum berambisi pada kendaraan listrik yang lebih besar, Xiaomi telah mengenalkan produk yang tergabung dalam ekosistem perusahaan. Mereka pernah meluncurkan Xiaomi Himo V1, sepeda listrik yang dilengkapi dengan layar LCD dan juga berdesain ringkas pada 2018.
Baca Juga: Marak Pencurian Listrik, Iran Resmi Larang Mining Cryptocurrency