Xiaomi Hendak Bikin Sub-brand Lagi, Sasar Kelas Menengah

Hitekno.com - Xiaomi dikabarkan hendak meluncurkan sub-brand lagi setelah sebelumnya ada Redmi dan POCO. Paling baru, disiapkan untuk kelas menengah dan komunitas penggemar teknologi.

Laporan soal rencana sub-brand baru dari Xiaomi tersebut diungkap oleh The Mobile Indian belum lama ini.

Menurut laporan tersebut, seri atau sub-brand baru ini bisa hadir dengan HP baru yang diperkuat chipset Snapdragon seri 700.

Baca Juga: Xiaomi Indonesia Gelar Promo Spesial Payday, Diskon Besar hingga Rp 2,2 Juta

Salah satu hal yang disorot adalah sub-brand baru Xiaomi ini akan menawarkan pengalaman bebas bloatware atau aplikasi bawaan yang jarang dipakai, seperti dilansir dari adar, Minggu (28/8/2022).

Disebutkan kalau HP baru dengan sub-brand baru Xiaomi ini dijual sekitar 15.000-25.000 Rupee atau Rp 2,7-4,6 jutaan.

Seri itu juga hadir dalam dua model, pertama Snapdragon 765 dan lainnya adalah Snapdragon 778G.

Baca Juga: Beberapa HP Xiaomi Muncul di Situs Sertifikasi, Bagaimana Spesifikasinya?

Belum diketahui nama sub-brand terbaru yang akan dikenalkan Xiaomi.

Apakah itu bentuknya seperti seri A yang kini sudah tamat, atau dikenalkan sebagai sub-brand baru seperti POCO.

Xiaomi memang kerap mendapatkan kritik dari pengguna maupun penggemar teknologi.

Baca Juga: Dikonfirmasi, Laptop Xiaomi Anyar Bawa Layar 2.5K

Kritikan itu mencakup tema seputar bug di software, iklan di UI (tampilan antarmuka), dan lainnya.

Sebenarnya, Xiaomi pernah menjadi merek favorit untuk kalangan tech enthusiasts karena menawarkan perangkat canggih dengan harga murah.

Tetapi beberapa tahun belakangan perusahaan asal China itu mulai banyak dikritik.

Baca Juga: 3 Inovasi Terbaru Xiaomi, HP Layar Lipat Berkamera Leica hingga Robot Humanoid

MIUI sebagai software buatan Xiaomi pun kini seolah terpolarisasi.

Di satu sisi banyak orang yang menyukainya, sementara sisi lain juga banyak dibenci.

Kita nantikan HP baru dari sub-brand yang hendak diluncurkan Xiaomi tersebut. (Suara.com/ Dicky Prastya).