Hitekno.com - IBM akan membantu perusahaan semikonduktor "plat merah" baru Jepang.
Dilansir dari The Register, mereka ingin mengkomersialkan chip 2nm canggih untuk merevitalisasi peran negara dalam industri dan mendiversifikasi rantai pasokan global.
IBM mengumumkan kemitraan pengembangan dengan pembuat chip Jepang yang masih muda, Rapidus Corporation, yang akan memungkinkan pabrikan untuk mengkomersialkan teknologi proses 2nm IBM untuk produksi massal.
Baca Juga: Elon Musk Bersih-Bersih di Twitter, Pemerintah Ukraina Malah Kesal, Kok Bisa?
Kolaborasi ini diharapkan membuahkan hasil pada paruh kedua tahun 2020-an. Sebuah laporan sebelumnya mengatakan fasilitas dapat dibuka antara 2025 dan 2027.
Kesepakatan itu penting bagi ambisi Jepang untuk kembali menjadi pemain manufaktur chip.
Menurut Institute for Strategic and International Studies, Jepang adalah perusahaan semikonduktor terkemuka hingga beberapa dekade lalu, tetapi mencapai puncaknya pada 1970-an dan 1980-an.
Baca Juga: Gerakan Tokopedia Hijau Diluncurkan, Ajak UMKM dan Masyarakat Usung Produk Ramah Lingkungan
Rapidus akan mengkomersialkan simpul proses 2nm yang diumumkan IBM tahun lalu. IBM sebelumnya mengatakan bahwa chip 2nm menawarkan kinerja 45% lebih baik dan mengkonsumsi daya 75% lebih sedikit daripada chip 7nm yang dibuat oleh pembuat chip kontrak saingan seperti TSMC dari Taiwan dan Samsung dari Korea Selatan.
Rapidus akan membangun pabrik pembuatan chipnya.
Pemerintah Jepang mengumumkan pembentukan Rapidus pada November 2022, dan diperkirakan akan menyuntikkan 70 miliar yen ($ 500 juta) ke dalam perusahaan.
Baca Juga: Dua HP Samsung Ini Dapat Update One UI 5.0 Berbasis Android 13
Jumlah itu akan digunakan untuk penelitian, pengembangan, desain, pembuatan, dan penjualan semikonduktor canggih seperti CPU dan GPU.