Hitekno.com - Bulan lalu selama panggilan pendapatan Q4-nya, Qualcomm secara tidak langsung mengonfirmasi bahwa ponsel Galaxy S23 akan menggunakan Snapdragon 8 Gen 2 secara global.
Ketiga ponsel yang akan datang (S23, S23 + dan S23 Ultra) sudah melewati Geekbench secara eksklusif dengan si 8 Gen 2.
Tetapi menurut laporan dari The Elec yang dikutip dari GSM Arena, dipercayai bahwa Samsung belum menyerah pada rencananya tentang chipset sendiri.
Baca Juga: Kisah Hero Kadita Mobile Legends, Putri Cantik yang Dikutuk Hingga Diselamatkan Iblis
Perlu diketahui bahwa selama bertahun-tahun, Samsung membeli jasa produksi chipset Exynos ke Samsung System LSI, yaitu entitas terpisah dari divisi Samsung MX (Mobile eXperience).
Menurut laporan baru, Samsung sekarang sedang membentuk tim pengembangan chipset baru di dalam divisi mobile.
Departemen ini akan dipimpin oleh Wakil Presiden Eksekutif Choi Won-joon yang bergabung dengan Samsung pada tahun 2016 dari Qualcomm.
Baca Juga: Tablet dan Ponsel Bawa Lebih Banyak Masalah daripada Manfaat untuk Anak
Ada rumor bahwa Samsung akan bertujuan untuk memberikan chipset custom eksklusif pertamanya ke seri Galaxy S pada tahun 2025 tanpa rencana untuk meluncurkan chipset flagship Exynos baru pada tahun 2023 dan 2024.
Samsung telah menggunakan chipset Exynos dalam beberapa ponsel cerdasnya selama bertahun-tahun. Namun, mereka juga sering menggunakan chipset dari produsen lain, seperti Qualcomm, di beberapa ponsel cerdasnya, terutama di pasar global.
Kemampuan dan spesifikasi dari chipset Exynos biasanya dianggap setara atau hampir setara dengan chipset Qualcomm Snapdragon yang sering digunakan dalam ponsel cerdas lainnya.
Baca Juga: Daftar Lengkap Kode Cheat GTA San Andreas PC Senjata hingga Kendaran
Namun, ada beberapa perbedaan dalam hal efisiensi dan kemampuan komunikasi jaringan yang dapat mempengaruhi pengalaman pengguna akhir.