Hitekno.com - Smartphone yang dibuat di India mengalami peningkatan pengiriman yang cukup besar pada kuartal kedua tahun ini. Namun, pada kuartal ketiga, tampaknya perangkat ini tidak melihat kinerja yang begitu hebat di pasar lokal.
Menurut laporan dari seperti dilansir dari Gizmochina, smartphone di bawah kategori 'Made in India' mengalami penurunan keseluruhan sebesar 8 persen year on year pada Q3 2022.
Selama periode ini, pasar smartphone India mengirimkan lebih dari 52 juta unit handset Made in India. Namun, ini menandai penurunan penjualan yang nyata, yang menurut laporan tersebut kemungkinan disebabkan oleh penurunan permintaan konsumen.
Baca Juga: Notepad di Windows Bakal Punya Fitur Tab seperti Browser
Penurunan penjualan ini juga kemungkinan terkait dengan geopolitik yang tidak pasti yang bisa menjadi faktor utama.
Menurut Analis Riset Senior Prachir Singh, "Pengiriman smartphone Made in India menurun pada Q3 2022 dibandingkan dengan Q3 2021. Dua kekuatan utama memengaruhi pertumbuhan pengiriman smartphone tersebut. Pertama, penurunan permintaan konsumen, terutama di segmen entry level, karena indikator makroekonomi negatif. Kedua, persediaan saluran yang tinggi pada awal kuartal juga berdampak pada manufaktur selama kuartal tersebut."
Meskipun demikian, sektor manufaktur smartphone negara itu masih melihat ekspansi dengan hampir 63 persen pengiriman berasal dari produsen in house dan hanya 37 persen dari sumber pihak ketiga.
Baca Juga: Onderdil Kamera Buatan LG Ini Bikin Ponsel Tak Punya Benjolan di Belakang Bodi
BYD dan Lava adalah dua merek dengan pertumbuhan tercepat dalam hal total pengiriman smartphone.
Penelitian lebih lanjut menambahkan bahwa "Secara keseluruhan, tren manufaktur menyaksikan lintasan naik dengan beberapa kemitraan terjadi dalam beberapa bulan terakhir, seperti yang terjadi antara Tata Group dan Wistron dan antara Foxconn dan Vedanta." Jadi penurunan ini mungkin tidak permanen.
Baca Juga: 5 Item yang Wajib Ada untuk Build Belerick di Mobile Legends