Hitekno.com - Selama ini iPhone dianggap punya keamanan tinggi dibandingkan HP Android. Namun ternyata ditemukan bug atau celah keamanan yang membuat iPhone tidak lebih aman dari HP Android.
Beberapa waktu lalu Apple juga pernah mengumumkan adanya celah keamanan dari layanan pembuat aplikasi WebKit mereka. Bug ini diklaim telah ditambal dalam update iOS.
Apple memastikan kalau bug yang membahayakan dari WebKit tersebut telah mereka tambal. Sehingga tidak bisa dimanfaatkan peretas untuk berbuat hal-hal yang merugikan pengguna.
Namun menurut temuan dari Trellix Advanced Research Center, ada celah keamanan lain yang ada di perangkat iPhone dan Mac.
Menurut para peneliti keamanan, bug tersebut memungkinkan aplikasi berbahaya untuk mengelabui Sandbox, lapisan keamanan milik Apple di iPhone dan Mac.
Seperti dikutip dari runch, aplikasi berbahaya bisa mencuri data pribadi seperti pesan singkat, data lokasi, log panggilan hingga foto.
Baca Juga: Ditemukan Celah Keamanan dalam Microsoft Office, Apakah Berbahaya?
Temuan celah keamanan tersebut jadi bukti kalau iPhone tidak lebih aman dari HP Android yang memang sejak lahir jadi platform terbuka.
Hasil riset Trellix ini sejalan dengan temuan Google dan Citizen Lab pada 2021 silam. Yang kala itu ditemukan tool berbahaya.
Yakni tool bernama ForcedEntry yang digunakan oleh software mata-mata atau spyware milik NSO Group dari Israel.
Baca Juga: Ditemukan Celah Keamanan Berbahaya di HP Android, Baik Qualcomm maupun MediaTek
Sayangnya temuan celah keamanan pada iPhone dan Mac ini juga menyebutkan kalau kode mitigasi Apple tidak cukup tangguh dalam menahan serangan siber yang serupa.
Meski begitu, sampai saat ini belum ada bukti kalau celah keamanan Apple ini telah disusupi peretas. Namun Trellix menekankan kalau isu ini menunjukkan software Apple tidak lebih aman dari sistem operasi lain.
Itulah laporan terkini dari temuan bug yang membuktikan keamanan iPhone tidak lebih aman dari HP Android.
Baca Juga: Waduh, Chip Apple M1 Punya Celah Keamanan