Hitekno.com - Dilaporkan kalau tanpa disadari semua model HP Samsung mengalami masalah. Yakni aplikasi kamera HP Samsung bawaannya menjadi lambat dan mulai mengganggu.
Dikutip dari Suara.com, masalah aplikasi HP Samsung ini dialami baik HP murah entry level hingga flagship.
Masalah disebabkan kelambatan aplikasi kamera stok atau bawaan HP Samsung, telah mengganggu beberapa pengguna.
Baca Juga: Abadikan Momen Berhargamu Lebih Tajam dengan HP Samsung Galaxy S23 Ultra 5G
Masalah ini menyebabkan para pengguna melewatkan momen unik dalam hitungan milidetik saat memotret.
Perusahaan akhirnya mengakui bahwa kamera HP Samsung lebih lambat dari yang seharusnya dan memperbaikinya.
Sayangnya, perbaikan aplikasi kamera HP Samsung yang dilakukan tidak untuk semua pengguna.
Baca Juga: Daftar Harga HP Samsung Februari 2023 Terkini, Berapa Selisih Galaxy S22 dan S23?
Samsung baru saja mengakui, aplikasi kamera HP mereka lebih lambat dari yang seharusnya.
Samsung baru-baru ini mengakui bahwa aplikasi kamera bawaannya di smartphone Galaxy terkadang lambat dalam mengabadikan momen.
Pengakuan datang dengan pembaruan baru yang memperkenalkan fitur yang disebut Quick Shutter Tap di aplikasi Camera Assistant.
Baca Juga: MPL Season 11 Pakai HP Samsung, Jadi Keuntungan untuk EVOS Legends?
Fitur ini mengambil foto segera setelah jari menyentuh tombol rana, bukan saat kamu melepaskannya.
Dilansir dari Gizmochina, Jumat (24/2/2023), begitulah cara menghemat beberapa milidetik dari waktu pengambilan.
Meskipun fitur ini dapat membantu mengabadikan momen yang sebenarnya ingin diabadikan, fitur ini hanya tersedia melalui aplikasi Camera Assistant.
Baca Juga: Cara Update OS HP Samsung, Dapatkan One UI dengan Android Terbaru
Aplikasi Camera Assistant tidak kompatibel dengan smartphone kelas bawah atau menengah, dan bahkan beberapa smartphone kelas atas tidak kompatibel dengannya.
Ini berarti bahwa jutaan pengguna Galaxy kehilangan waktu pengambilan yang lebih cepat karena mereka tidak dapat menggunakan aplikasi tersebut.
Alih-alih menyembunyikan opsi sederhana ini di aplikasi Camera Assistant, Samsung harus membawa fitur tersebut ke aplikasi kamera stok di semua smartphone dan tablet Galaxy.
Fitur tersebut harus diaktifkan secara default, sehingga semua orang dapat memanfaatkannya.
Selain Quick Shutter Tap, Samsung juga harus mempertimbangkan untuk membawa fitur Kecepatan Tangkap dari aplikasi Camera Assistant ke bagian pengaturan kamera stok.
HP Samsung terkadang membutuhkan waktu terlalu lama untuk menangkap bidikan HDR dan pemrosesan pengurangan noise multi-bingkai.
Hal ini dapat menyebabkan momen yang terlewatkan atau gambar kabur dari subjek yang bergerak cepat.
Dengan mendeteksi objek bergerak secara otomatis dan memprioritaskan kecepatan rana daripada kualitas gambar dalam situasi seperti itu, Samsung dapat meningkatkan pengalaman kamera secara signifikan bagi banyak pengguna Galaxy.
Pengakuan Samsung bahwa aplikasi kamera stoknya bisa lambat dalam mengabadikan momen adalah langkah ke arah yang benar.
Namun, perusahaan perlu mengambil langkah yang lebih konkrit untuk mengatasi masalah ini.
Dengan menghadirkan Quick Shutter Tap dan Capture Speed ke aplikasi kamera stok, perusahaan dapat meningkatkan pengalaman kamera untuk semua pengguna Galaxy, terlepas dari spesifikasi perangkat mereka.
Itulah laporan soal aplikasi kamera HP Samsung yang melambat dan mulai mengganggu pengguna. (Suara.com/ Dythia Novianty)