Hitekno.com - Kabar memilukan menimpa seorang bocah perempuan berusia 8 tahun di India. HP Redmi yang berada dalam genggaman tangan meledak sehingga membuat gadis tersebut tewas.
Model smartphone yang meledak dan terbakar masih belum diketahui.
Meski begitu, Xiaomi langsung buka suara setelah kasus ini menjadi sorotan publik. Laporan awal mengungkap bahwa itu adalah ponsel Redmi.
Baca Juga: Apa Itu ChatGPT? Ini Artinya
Pihak kepolisian, ahli forensik, dan Xiaomi sedang melakukan penyelidikan untuk mencari tahu penyebab smartphone bisa meledak.
Kronologi Kejadian
Baca Juga: Ngeri, HP Meledak Bikin Rumah Nyaris Terancam Kebakaran, Ketahui Sebab dan Penangkalnya
Seorang gadis berusia delapan tahun bernama Adithyashree kehilangan nyawa ketika ponselnya meledak.
Insiden itu terjadi pada pukul 22.30 (waktu setempat) pada 24 April di Thiruvilwamala, Thrissur, Kerala, India.
Perangkat yang dimaksud diduga adalah Redmi Note 5 Pro. Menurut ahli forensik, ponsel tidak sedang diisi daya pada saat kecelakaan berlangsung.
Baca Juga: Bodi Mobil Meledak Gegara Simpan Benda Ini, Netizen: Untung Pemotor Selamat
Sebaliknya, telepon dilaporkan terlalu panas dan menyebabkan ledakan yang berakibat fatal bagi gadis muda itu.
Dilansir dari Gizmochina, tim forensik telah membagikan temuan awal mereka dengan polisi setempat. Pihak berwenang mengumpulkan bekas ledakan dari tempat kejadian untuk melakukan pemeriksaan lebih rinci.
Menurut polisi, Adithyashree mengalami luka parah di wajah akibat ledakan, yang juga menyebabkan jari tangan kanannya putus dan telapak tangan patah.
Baca Juga: Tanggapan Xiaomi Indonesia Soal Keluhan Pengguna Mi 11 Ultra Meledak
Menurut Ashok Kumar (ayah dari Adithyashree), putri dan neneknya saat itu sedang berada di rumah. Sang nenek dilaporkan memberi tahu polisi bahwa korban sedang bermain game di ponselnya sambil berbaring di bawah selimut.
Dia pergi ke dapur untuk mengambil makanan, dan sekembalinya, mendengar ledakan keras sebelum menemukan sang cucu terbaring dengan berlumuran darah. Namun, dikatakan juga bahwa ledakan itu mungkin terjadi saat menonton video di ponselnya dalam waktu yang lama.
Xiaomi Memberikan Pernyataan Resmi
Perusahaan segera buka suara dan turut berduka cita atas insiden ini. Mereka mengklaim bahwa perusahaan bakal menanggapi kasus tersebut secara serius.
Insiden ledakan HP Redmi bakal diselidiki bersama pihak berwenang.
"Di Xiaomi India, keselamatan pelanggan adalah yang paling penting, dan kami menanggapi masalah tersebut dengan sangat serius. Kami berdiri bersama keluarga di masa sulit dan berharap untuk mendukung mereka dengan cara apa pun. Masalah tersebut saat ini sedang diselidiki. Kami akan bekerja dengan pihak berwenang untuk menentukan penyebab sebenarnya dari insiden tersebut dan akan mendukung mereka dengan cara apa pun yang diperlukan," tulis Xiaomi pada pernyataan resminya.