Hisense Rilis Proyektor Laser 8K Full Color Pertama di Dunia, Begini Fiturnya

Hitekno.com - Hisense resmi meluncurkan proyektor laser full-color dengan resolusi sangat besar. Perusahaan mengklaim bahwa perangkat ini merupakan proyektor laser full-color 8K pertama di dunia.

Model produk terbaru semakin memantapkan Hisense sebagai salah satu produsen elektronik konsumen terkemuka di dunia.

TV proyektor laser 8K milik Hisense terdiri dari dua model yaitu 100LX dan 120LX. Seperti namanya, masing-masing model berukuran 100 inci dan 120 inci.

Baca Juga: Philips Rilis Smart TV Anyar, Bawa Layar 4K 55 Inci dengan Harga Miring

Perangkat menggunakan lensa resolusi 8K dengan focal length ultra pendek dan mengintegrasikan sumber cahaya penuh warna yang kuat.

Dilansir dari Gizmochina, proyektor dilengkapi dengan decoding video beresolusi sangat tinggi dan teknologi penggerak DMD.

Model yang lebih tinggi menghasilkan warna yang lebih kuat daripada 100LX. Itu diklaim dapat mencapai 33 juta detail pada layar 4 meter persegi.

Baca Juga: Terlihat Futuristik, Hisense Patenkan Desain HP dengan Surround Display

Ekspresi warna sumber cahaya TV hingga tiga kali lebih tinggi dibanding TV tradisional.

Faktanya, Hisense mengatakan bahwa TV laser 8K baru memiliki gamut warna tertinggi di pasar.

Dari segi suara, TV laser Hisense 100LX dan 120LX juga menawarkan kualitas suara yang solid.

Baca Juga: Petinggi Hisense Bahas Tren Industri Smart TV, Termasuk Perang Harga

Model tertinggi mengadopsi sistem multi-saluran 4.1.2 dengan dukungan fitur Dolby Atmos, DTS Virtual, dan bidang suara panoramik.

Dengan 4 speaker independen, pengalaman suara diklaim benar-benar imersif.

Perusahaan mengungkap bahwa proyektor laser Hisense 8K menawarkan kualitas warna 3 kali lebih tinggi dibanding TV model tradisional.

Baca Juga: CES 2021, Hisense Kenalkan Teknologi TriChroma Laser TV

Hisense belum mengumumkan harga TV proyektor laser 100LX dan 120LX. Meski begitu, perusahaan mengonfirmasi bahwa perangkat akan tersedia di pasar internasional setelah perilisan di China pada Q2 2023.