Perdana Menteri Israel menghadiahkan pager emas untuk Presiden Amerika Serikat Donald Trump, sebagai pengingat atas suksesnya operasi bom pager terhadap pejuang Hizbullah di Libanon pada September 2024. [X/Kantor Perdana Menteri Israel]
Hitekno.com - Perdana Menteri Israel menghadiahkan sebuah pager emas untuk Presiden Amerika Serikat, Donald Trump ketika keduanya bertemu di Gedung Putih, Washington pada pekan ini.
Hadiah itu, demikian diungkap Kantor Perdana Menteri Israel, diberikan sebagai simbol untuk mengingatkan titik balik alam perang melawan Hizbullah, kelompok milisi Libanon, ketika Israel melancarakan serangan bom pager yang fenomenal ada September 2024 lalu.
"Operasi strategis menunjukkan kekuatan, superioritas teknologi dan kecerdikan Israel di atas musuh-musuhnya," tulis demikian bunyi pernyataan di akun X Kantor Perdana Menteri Israel.
Baca Juga: 5 Perubahan Besar di iPhone SE 4
Akibat operasi bom pager, yang disusul oleh bom walkie-talkie, Israel pada September lalu, puluhan pejuang Hizbullah tewas dan ribuan lainnya mengalami cedera parah.
Operasi itu melemahkan Hizbullah, yang pada November kemudian sepakat untuk melakukan gencatan senjata selama tiga bulan, setelah lebih dari setahun berperang melawan Israel.
Meski gencatan senjata sudah berakhir pada 26 Januari lalu, militer Israel hingga saat ini masih beroperasi di beberapa wilayah selatan Libanon. Israel masih ngotot menduduki Libanon, karena menilai militer negara tersebut belum memenuhi kewajibannya.
Baca Juga: Fujifilm instax WIDE Evo, Kamera Instan Hybrid Berdesain Premium
Alasan ini dinilai oleh banyak pihak sebagai muslihat Israel untuk mempertahankan kendali atas wilayah Libanon bagian selatan, untuk mencegah para pejuang Hizbullah kembali ke wilayah yang berbatasan dengan Israel tersebut.