OG Dota Juara The International 2018, Raih Hadiah Rp 164 Miliar

Selamat ya OG, permainanmu fantastis!

Dinar Surya Oktarini | Rezza Dwi Rachmanta

Posted: Minggu, 26 Agustus 2018 | 14:00 WIB
Selebrasi tim OG. (Twitter/ DOTA2)

Selebrasi tim OG. (Twitter/ DOTA2)

Hitekno.com - OG Dota menjadi tim yang penuh kejutan di turnamen The International 2018. Turnamen ini merupakan turnamen eSport dengan total hadiah terbesar tahun ini.

Tim OG Dota diketahui baru dibentuk tiga bulan yang lalu dan kini mereka menjadi juara pertama di turnamen paling bergengsi eSport.

Squad Eropa itu berhak membawa pulang 11,2 juta dolar AS atau Rp 164 miliar karena telah mengalahkan PSG.LSD di grand final The International.

Baca Juga: Cloud Remote PS4, Mengontrol TV Menjadi Lebih Mudah

The International 2018. (Twitter/ DOTA2)
The International 2018. (Twitter/ DOTA2)

PSG.LGD merupakan tim favorit karena telah masuk turnamen The International 2018 melalui Dota Pro Circuit.

OG menjadi tim yang pertama memenangkan The International 2018 melalui braket Open Qualifier.

OG juga mematahkan mitos bahwa Tim Cina akan menang di tahun genap sementara tim lainnya akan menang di tahun ganjil.

Baca Juga: Resmi, Honor 8X Meluncur 5 September

Tim tersebut menang setelah unggul 3-2 atas PSG.LGD di seri Best of Five.

Setelah tertinggal di game sebelumnya, OG mampu comeback ke dalam game keempat yang memaksa lawan meladeni di game kelima.

Selebrasi tim OG. (Twitter/ DOTA2)
Selebrasi tim OG. (Twitter/ DOTA2)

Dengan adanya Axe di baris terdepan dan seorang Invoker di belakang, OG dapat mengobrak abrik pertahanan PSG.LGD.

Baca Juga: Intel Meyakinkan Microsoft Agar Tak Memakai Prosesor ARM

Permainan dari Sébastien Debs yang menggunakan Axe nyaris sempurna sehingga membuat OG memimpin sejak awal pertandingan.

LGD mampu mengimbangi dan perlahan mulai menghancurkan barak tengah milik OG.

Phantom Lancer milik Ana membuat OG berhasil membuat perbedaan besar sehingga OG dapat bermain sempurna.

Baca Juga: Yuk Coba Aplikasi Selfie dan VR dari NASA

Pertandingan selanjutnya menjadi penentuan juara dan LGD tampak kuat dengan hero Earthshaker-nya. Lin Sen Xu atau ''fy'' berhasil farming sehingga menit ke 12 Earthshaker berhasil mengumpulkan core item inisiatornya.

Meski terlihat meyakinkan, LGD tergelincir karena mencoba mendapatkan Aegis.

OG berhasil merebut dan mengubah permainan setelah itu. OG memaksimalkan keuntungan dengan menghancurkan 2 barak milik LGD.

Final The International 2018. (Twitter/ DOTA2)
Final The International 2018. (Twitter/ DOTA2)

Setelah serangan dari OG, LGD tak mempunyai harapan sehingga OG berhasil meraih piala The International 2018 di game penentuan.

Dikutip dari VPE, berikut hasil turnamen 7 besar The International 2018 beserta total hadiahnya:

Juara Pertama (OG)- $ 11.208.905 atau Rp 164 miliar

Juara Kedua (PSG.LGD) - $ 4,075,965 atau Rp 59,7 miliar

Juara Ketiga (Evil Geniuses) -$ 2,674,852 atau Rp 39,2 miliar

Peringkat Keempat (Team Liquid)- $ 1.783.235 atau Rp 26,1 miliar

Peringkat Kelima & Keenam - (Virtus.pro & Team Secret) - $ 1,146,365 atau Rp 16,8 miliar

Peringkat Ketujuh & Kedelapan (OpTic Gaming  & VGJ.Storm) - $ 636,870 atau Rp 9,3 miliar 

Turnamen The International 2018 yang dimenangkan oleh OG berhasil menyuguhkan permainan fantastis dan comeback yang luar biasa.

Berita Terkait
Berita Terkini

MPL Malaysia menjadi kompetisi Mobile Legends yang menarik namun berbeda dari MPL lainnya seperti Indonesia dan Filipina...

games | 06:00 WIB

PBESI menjelaskan rencana mereka membuat event esports di Indonesia yang jauh lebih luar biasa dengan konsep esports Tou...

games | 22:09 WIB

Tim gabungan dari empat pemain Rusia dan satu pemain Jerman ini mampu bertahan sampai empat besar M6 Mobile Legends....

games | 14:49 WIB

Borderlands 4adalahgameBorderlands yang paling ambisius hingga saat ini....

games | 11:17 WIB

Tak hanya Astro Bot dan Balatro yang mendominasi, ada Methapor: ReFantazio yang meramaikan The Game Awards 2024....

games | 12:30 WIB