Hitekno.com - Turnamen Asia Pasific Predator League 2019 berakhir setelah atlet eSports menjalani kompetisi sengit selama tiga hari.
Grand final Asia Pasific Predator League 2019 ini sendiri diadakan di Stadion Nimibutr, Bangkok.
Kompetisi eSports yang ditonton lebih dari 10.000 pengujung ini berakhir di babak final dan dimenangkan oleh AfreecaFreecs Fatal dari Republik Korea Selatan untuk PUBG, dan TNC Predator dari Filipina untuk DOTA2.
Baca Juga: Video #PakJokowiSayaMauBilang, Eksperimen Sosial nan Mengoyak Emosi
Sedangkan tim BOOM.ID yang mewakili Indonesia berada di peringkat kedua terbaik di turnamen ini untuk game DOTA2.
''Acer berharap dapat memberikan panggung bagi talenta muda, tidak hanya melalui perangkat hardware tetapi juga melalui ekosistem dan industri, khususnya di wilayah Asia Pasifik'' ujar Andrew Hou, selaku President dari Pan Asia Pacific Regional Operations, Acer Inc.
''Kami berharap para atlet dari Predator League 2019 dapat melanjutkan kerja keras dan kesuksesan mereka sebagai bagian dari komunitas esports. Selamat kepada pemenang dan sampai bertemu lagi Predator League tahun 2020 di Filipina'' tambahnya.
Baca Juga: Lakukan Ini di Balap Mobil Mini, Si Anak Langsung Jadi Bintang Meme
Diketahui, Filipina akan menjadi tuan rumah untuk penyelenggaraan Asia Pacific Predator League 2020.
Keputusan ini diumumkan dalam upcara penutupan turnamen Asia Pacific Predator League 2019 yang diadakan di Bangkok pada hari minggu lalu.
''BOOM.ID telah menunjukkan kemampuan terbaiknya, kami bangga karena keberhasilan mereka di posisi kedua dapat menjadi inspirasi bagi tim lainnya di Indonesia dan melalui Predator League, Acer berkomitemen untuk mengajak anak muda di Indonesia lebih banyak lagi untuk berkompetisi dan menjadi yang terbaik di turnamen internasional. Kekalahan adalah awal dari sebuah perjalanan demi meraih kesuksesan, dan Acer akan selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk selalu mendukung semua cerita sukses para pemain esports di Indonesia'' ujar Herbet Ang, Herbet Ang, Presiden Direktur Acer Indonesia.
Baca Juga: Posting Foto Gerobak Nasi Kuning, Netizen Malah Tantang Adu Pantun
Pada turnamen Asia Pacific Predator League tahun ini, Aerowolf.TeamEight untuk PUBG dan BOOM.ID untuk DOTA2 berangkat ke Bangkok dan menjadi perwakilan dari Indonesia.
BOOM.ID berhasil meraih peringkat kedua dalam permainan DOTA 2 dan memenangkan uang sebesar USD$ 30,000 Dollar Amerika Serikat, atau sekitar dengan Rp 423 Juta.
Berikut adalah pemenang dari Asia Pasifik Predator League 2019:
Baca Juga: Lukisan Narsis Pertama Ditemukan di Reruntuhan Pompeii
PUBG
1. Pemenang Utama: AfreecaFreecs Fatal dari Republik Korea Selatan, memenangkan hadiah uang sebesar USD$ 75,000 (Rp. 1,1 Miliar Rupiah) dan Predator Helios untuk setiap member tim tersebut.
2.Runner-Up 1: Purple Mood dari Thailand, memenangkan hadiah uang sebesar USD$ 30,000 atau setara dengan Rp. 423 Juta Rupiah
3. Runner-Up 2: Team Immunity dari Australia, memenangkan hadiah uang USD$ 15,000 atau setara dengan Rp. 212 Juta Rupiah.
DOTA2
1. Pemenang Utama: TNC Predator dari Filipina, memenangkan hadiah uang sebesar USD$ 75,000 (Rp. 1,1 Miliar Rupiah) dan Predator Helios untuk setiap member tim tersebut.
2. First Runner-up: BOOM ID dari Indonesia, memenangkan hadiah uang sebesar USD$ 30,000 atau setara dengan Rp. 423 Juta Rupiah.
3. Second Runner-up: GeekFam dari Malaysia , memenangkan hadiah uang USD$ 15,000 atau setara dengan Rp. 212 Juta Rupiah.
Gimana dengan berada di peringkat kedua, BOOM.ID di turnamen Asia Pacific Predator League 2019 ini buat kita makin bangga kan?