Hitekno.com - Perkembangan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) makin pesat saja. Banyak pihak termasuk Qualcomm, Tencenet dan Vivo ikutan kembangkan teknologi AI.
Bahkan ketiga perusahaan teknologi ini berkolaborasi untuk membuat teknologi AI yang bisa main game MOBA. Kolaborasi ini mengusung nama Project Imagination AI.
Ketiganya dipilihlah game Honor of Kings atau lebih akrab dikenal dengan nama Arena of Valor (AOV). Targetnya, AI ini bisa jago main AOV.
Baca Juga: Makin Canggih, AI Bisa Mendeteksi Emosi Manusia
Dikutip dari Venturebeat, Kolaborasi Project Imagination AI dari tiga perusahaan ini dikenalkan pada Qualcomm AI Day yang digelar di Shenzhen, China belum lama ini.
AI yang diharapkan jago main AOV ini diuji coba pada smartphone Vivo iQOO. Smartphone ini ditenagai chipset Qualcomm Snapdragon 855 dengan mesin AI generasi keempat.
Kerja sama Qualcomm dan Vivo tersebut menghasilkan smartphone Vivo iQOO dengan performa tinggi termasuk dalam menjalankan AI.
Baca Juga: Main AOV bareng EVOS, Ini Hero Pilihan Menpora
Sedangkan Tencent mendukung Project Imagination AI dengan mengujinya pada game MOBA miliknya, AOV. Tencent ikut mengembangkan AI yang jago main AOV ini.
Tencent juga mengembangkan AI yang jago main AOV ini di kantor mereka yang berlokasi di Sehnzhen, China dan Seattle, Amerika Serikat.
Vivo selain menghadirkan smartphone berchipset Snapdragon 855, juga membentuk tim eSports bernama Supex. Tim eSports ini beranggotakan AI.
Baca Juga: Nggak Mau Kalah, Pasangan Gamers AoV Ini Naik Pelaminan
Supex bukan tim eSports pertama yang ditenagai full AI. Sebelumnya sudah ada OpenAI yang bisa memainkan DOTA 2 bahkan bisa mengalahkan player manusia.
Bahkan OpenAI mampu mengalahkan tim eSports OG yang menjuarai The International 2018, komeptsisi DOTA 2 paling bergensi di dunia.
Baca Juga: Mengaku Noob, Jinan JKT48 Main AoV Langsung First Blood
Sedangkan Supex, hadir untuk memeriahkan kompetisi eSports seluler seperti AOV. Dan tim ini bakal memakai teknologi hasil kolaborasinya Qualcomm, Vivo, dan Tencent.
Apakah nantinya kolaborasi teknologi AI dari Qualcomm bersama Tencent dan Vivo ini bisa menghadirkan AI yang jago main AOV hingga mengalahkan manusia?