Hitekno.com - Desember 2019 ini kompetisi eSports akan digelar dalam SEA Games 2019 yang diselenggarakan Filipina. 6 game eSports sudah dipastikan akan dilombakan.
6 game eSports dilombakan, antara lain: Mobile Legends, Arena of Valor, Dota 2, Starcraft II, Tekken 7, dan Hearthstone.
Game eSports populer seperti PUBG Mobile tidak masuk ke SEA Games 2019 karena alasan kekerasan. Penyelenggara lebih memilih game yang lebih aman.
Baca Juga: Kemenkeu Gelar Turnamen eSports Zuma dan Onet, Greget Abis!
Tanpa kekerasan, namun tetap ada game fighting Tekken 7 yang isinya perkelahian? Mungkin penyelenggara punya alasan tersendiri untuk game eSports ini.
Jika memang ingin game tanpa kekerasan untuk dilombakan dalam SEA Games 2019 mendatang, masih banyak game lainnya yang juga layak.
Berikut ini tim HiTekno.com kumpulkan empat game eSports yang sebenarnya layak masuk dalam SEA Games 2019.
Baca Juga: Tim eSports Indonesia Mulai Rekrut Pemain Call of Duty Mobile, Mau Daftar?
1. eFootball PES 2020
Pro Evolution Soccer kini telah berganti nama menjadi eFootball PES 2020 sebagai bentuk komitmen Konami membawa game sepak bola ini menjadi game eSports.
Penggemar Pro Evolution Soccer di Asia Tenggara, terutama di Indonesia cukuplah tinggi. Sayang game ini tidak masuk ke SEA Games 2019 mendatang.
Baca Juga: Resmi, iESPA Umumkan Timnas Esports Indonesia di SEA Games 2019
Game sepak bola ini juga sempat dilombakan dalam Asian Games 2018 kemarin. Mungkin di ajang-ajang berikutnya, bisa jadi pertimbangan.
2. Rocket League
Meski tak terlalu populer, Rocket League menawarkan permainan yang tak biasa. Menggabungkan pertempuran mobil dengan sepak bola pasti jadi tontonan seru.
Baca Juga: Yeay, Mobile Legends Resmi Dipertandingkan di SEA Games 2019
Rocket League sendiri adalah game yang membutuhkan skill tinggi dan kekompakan tim. Selain itu, juga menyajikan pertempuran yang kadang mengejutkan.
Jauh dari kekerasan, senjata dan darah, Rocket League juga memberikan tontonan tak biasa. Game eSports ini bisa dipertimbangkan untuk ajang selanjutnya.
3. Gran Turismo Sport
Organisasi balap dunia, FIA juga mendukung Gran Turismo Sport dalam dunia eSports. Game balap satu ini juga telah memiliki kejuaraan dunia.
Bahkan beberapa brand besar pun menjadi sponsor digelarnya kejuaran eSports Gran Turismo Sport kelas dunia.
Game ini selain membutuhkan skill tinggi, latihan keras, pemain juga dituntut pemahaman akan mobil juga track balap.
4. Onet dan Zuma
Dua game yang sangat populer di kalangan pegawai kantoran dari PNS hingga swasta ini juga sempat dilombakan oleh sebuah Kementerian.
Jika mencari game eSports anti mainstream namun tetap relate ke banyak orang, dua game ini bisa jadi referensi yang menarik.
Ketika game-game lainnya ditujukan untuk penonton remaja dan anak-anak, dua game ini pasti akan ditonton oleh orang dewasa. Semua kalangan pasti bahagia.
Itulah empat game eSports yang sebenarnya layak dilombakan di SEA Games 2019 menurut tim HiTekno.com. Mana game favorit kamu?