Kecanduan Main Game, Bocah Ini Rabun Jauh Hampir 1000 Derajat

Dokter mata menemukan bahwa mata kanan anak muda itu memiliki rabun jauh 975 derajat dan mata silinder atau 225 derajat.

Dinar Surya Oktarini

Posted: Rabu, 15 Januari 2020 | 18:30 WIB
Ilustrasi anak gunakan smartphone. (Unsplash/Diego Passadori)

Ilustrasi anak gunakan smartphone. (Unsplash/Diego Passadori)

Hitekno.com - Setiap hari bermain game seorang anak laki-laki berusia 5 tahun di Dongguan, China mengalami kelainan mata cukup parah. 

Bocah yang tidak disebutkan namanya ini dilaporkan menderita rabun jauh atau miopi hampir 1000 derajat.

Dikutip dari World of Buzz, Rabu (15/1/2020), bocah laki-laki dari Dongguan, China ini mengeluh kesulitan penglihatan.

Baca Juga: Dapat Chat WA Catut Nama Jokowi, Marzuki Alie Dipaksa Beli Ponsel Impor

Ia sering terlihat mengerutkan kening atau menyipitkan matanya hanya supaya agar bisa melihat sedikit lebih baik.

Orang tuanya lantas memutuskan untuk membawa si bocah ke dokter mata untuk diperiksa.

Melalui pengujian awal, dokter mata menemukan bahwa mata kanan anak muda itu memiliki rabun jauh 975 derajat dan mata silinder atau astigmatisme 225 derajat.

Baca Juga: Sejalan dengan WHO, CEO Sony Ingin Perangi Kecanduan Main Game

Ilustrasi bocah bermain smartphone. (pixabay/Public Domain Pictures)
Ilustrasi bocah bermain smartphone. (pixabay/Public Domain Pictures)

Sedangkan mata kirinya memiliki 750 derajat rabun jauh dan 300 derajat astigmatisme.

Tidak cukup sampai di situ. Dokter juga menemukan kelainan pada fundusnya yang akan menyebabkan komplikasi serius lebih lanjut pada penglihatannya.

Pemeriksaan fundus digunakan untuk memeriksa retina, cakram optik, makula, fovea, dan kutub posterior.

Baca Juga: Waduh, WHO Resmi Tetapkan Kecanduan Main Game Sebagai Penyakit Mental

Penglihatan anak ini akan diperiksa kembali setiap tiga bulan.

Belakangan diketahui, orang tuanya membelikan tablet untuk mendukung proses belajar si bocah.

Namun ia jadi kecanduan memakai tablet untuk bermain game hingga enam jam sehari selama dua tahun.(Suara.com/Rifan Aditya)

Baca Juga: Sampai Ketergantungan, Ini Alasan Seseorang Kecanduan Smartphone

Berita Terkait
Berita Terkini

MPL Malaysia menjadi kompetisi Mobile Legends yang menarik namun berbeda dari MPL lainnya seperti Indonesia dan Filipina...

games | 06:00 WIB

PBESI menjelaskan rencana mereka membuat event esports di Indonesia yang jauh lebih luar biasa dengan konsep esports Tou...

games | 22:09 WIB

Tim gabungan dari empat pemain Rusia dan satu pemain Jerman ini mampu bertahan sampai empat besar M6 Mobile Legends....

games | 14:49 WIB

Borderlands 4adalahgameBorderlands yang paling ambisius hingga saat ini....

games | 11:17 WIB

Tak hanya Astro Bot dan Balatro yang mendominasi, ada Methapor: ReFantazio yang meramaikan The Game Awards 2024....

games | 12:30 WIB