Hitekno.com - Pecinta game dystopian harus menelan kekecewaan setelah game legendaris yang mereka nantikan justru diundur peluncurannya. CD Projekt Red telah resmi mengumumkan bahwa perilisan diundur menjadi tanggal 17 September 2020.
Sebelumnya, Cyberpunk 2077 dijadwalkan meluncur pada 16 april 2020.
Game masih dijadwalkan untuk dirilis pada Xbox One, PS4, PC, dan Google Stadia.
Namun game ini diharapkan juga dapat tersedia di Xbox Series dan PlayStation 5.
Baca Juga: Warner Bros Montreal Pamer Gambar Misterius, Game Batman Baru?
Dalam rilis resminya, CD Projekt Red mengklaim bahwa mereka harus memastikan Cyberpunk 2077 harus sempurna sehingga desain kota yang mereka hadirkan harus sesuai tema.
"Saat ini kami dalam keadaan di mana game sebenarnya sudah selesat dan dapat dimainkan. Tetapi masih ada pekerjaan yang harus dilakukan. Night City sangat besar, penuh dengan cerita, konten, dan tempat untuk dikunjungi. Tetapi karena skala dan kerumitan dari semuanya, kami membutuhkan waktu untuk menyelesaikan pengujian, perbaikan, dan pemolesan," kata CD Projekt Red dalam keterangan resminya.
Sang publisher berharap bahwa Cyberpunk 2077 harus tampil sempurna dan menjadi "mahkota" pada generasinya.
Baca Juga: 5 Game Buat Tempat Nyari Jodoh, Cocok Buat Kamu yang Jomblo!
Mereka ingin menciptakan desain unik pada Night City sehingga menawarkan pengalaman berbeda bagi gamer.
"Ketika kami menunjukkan demo tahun lalu, orang-orang pada awalnya terkejut bahwa itu sangat cerah. Mereka mengharapkan cyberpunk dalam kondisi hujan dan gelap," kata Marthe Jonkers, koordinator seni dan konsep pada Cyberpunk 2077 dikutip dari Gamespot.
Lawan dari utopian yang serba sempurna dan mewakili imajinasi tertinggi, dystopian adalah istilah di mana semua hal menjadi kacau dan buruk, termasuk kejahatan yang merajalela.
Baca Juga: Hadiahi PC Gaming ke Gamer Disabilitas, Jess No Limit Banjir Pujian
Sangat logis apabila penggemar menginginkan kota yang lebih gelap dan menyenangkan dibandingkan dengan tampilan "blink-blink" pada demo awalnya.
Kota akan berlangsung dengan tampilan dan empat era berbeda termasuk Kitsch, Neokitsch, Neomilitarism, dan Entropism.
Kitsch akan diisi dengan cyberware berlapis emas atau implan plastik cerah yang menandakan tampilan mencolok dan murah.
Baca Juga: 5 Game Android Terbaik 2019, dari FPS Hingga Balap!
Sementara Neokitsh akan menampakkan kekayaan tak terbatas sehingga para elit terkaya Night City bisa membeli apa pun dan menjadi apa pun.
Neomilitarism akan membuat korporasi berebut kekuasaan serta Entropism akan menampilkan pandangan kemiskinan ketika manusia berjuang melawan teknologi.
Keempat gaya tersebut akan saling terkait satu sama lain sehingga menciptakan kondisi kota yang rumit dengan alur cerita mengagumkan.
Meski sebagian besar penggemar kecewa pada penundaan peluncuran Cyberpunk 2077, namun mereka juga berharap agar CD Projekt Red tak menyia-nyiakan waktu yang ada sehingga game menampilkan desain yang sempurna.