Saat Pandemi, Jumlah Download Game Mobile Melonjak 75 Persen

Akibat pandemi, jumlah download game mobile meroket.

Agung Pratnyawan

Posted: Senin, 27 April 2020 | 13:30 WIB
Main game dengan Redmi Note 8. (HiTekno.com/ Agung Pratnyawan)

Main game dengan Redmi Note 8. (HiTekno.com/ Agung Pratnyawan)

Hitekno.com - Di saat pandemi sekarang, banyak dianjurkan untuk beraktivitas di rumah saja. Dan game jadi solusi untuk hiburan agar betah di rumah. Dampaknya download game mobile melonjak tajam.

Jumlah download mobile game meroket hingga 75 persen pada Q1 2020 jika dibandingkan dengan periode sama di tahun sebelumnya.

Hasil riset yang dirilis perusahaan analis pasar Adjust ini mengungkapkan bahwa efek dari pandemi, membuat instalasi mobile game pada minggu terakhir Maret 2020 lebih banyak dua kali lipat (132 persen), jika dikomparasi dengan angka di tahun lalu.

Baca Juga: 5 Game Android Santai Tapi Nagih, Cocok untuk Ngabuburit

Tak hanya jumlah pengguna, durasi bermain para pemain pun turut meningkat 47 persen lebih lama ketimbang sebelumbya. Ini menunjukkan bahwa mayoritas orang memiliki porsi bermain game lebih banyak ketika mereka menerapkan social distancing.

Temuan lainnya, Adjust juga menyoroti intensitas para pemain game kasual, yang mengalami peningkatan penggunaan sebanyak 15 persen yang terjadi antara pukul 12.00 hingga 16.00 sore.

Ilustrasi warga bermain game Player Unknown's Battle Grounds (PUBG) melalui telepon pintar. [Suara.com/Oke Atmaja]
Ilustrasi warga bermain game Player Unknown's Battle Grounds (PUBG) melalui telepon pintar. [Suara.com/Oke Atmaja]

Sementara itu, game midcore memuncak pada pukul 13.00 siang. Namkan game jadi pilihan banyak orang untuk di rumah saja saat pandemi.

Baca Juga: Baru Meluncur, Game Android Ultimate Disc Sudah Diunduh 10 Juta Kali

"Di luar peningkatan instalasi dan sesi ini, laporan menunjukkan sedikit bukti yang menunjukkan bahwa ada perubahan mendasar dalam perilaku pengguna pasca-instalasi," ujar Co-Founder sekaligus Chief ology Officer Adjust Paul H. Muller, sebagaimana dikutip laman Rocket Gamers, Minggu (26/4/2020).

Di sisi lain, pendiri dan CEO firma keamanan aplikasi berbasis cloud, AppSealing, James Sungmin Ahn mengatakan hasil tersebut adalah kabar gembira bagi para penerbit dan pengembang game. Tapi di sisi lain, hal ini juga bisa memicu banyaknya celah keamanan kepada para pengguna.

"Namun, dengan basis pengguna yang meningkat untuk aplikasi game, ancaman dari peretas juga meningkat. Oleh karena itu, developer game juga harus mengantisipasi masalah ini," tutup Ahn.

Baca Juga: 5 Game Android Buatan Indonesia, Hiburan Bikin Betah di Rumah

Itulah peningkatan download game mobile yang meroket saat pandemi ini. Apakah kamu juga ikutan menghibur diri di rumah saja dengan main game? (Suara.com/ Tivan Rahmat).

Berita Terkait
Berita Terkini

MPL Malaysia menjadi kompetisi Mobile Legends yang menarik namun berbeda dari MPL lainnya seperti Indonesia dan Filipina...

games | 06:00 WIB

PBESI menjelaskan rencana mereka membuat event esports di Indonesia yang jauh lebih luar biasa dengan konsep esports Tou...

games | 22:09 WIB

Tim gabungan dari empat pemain Rusia dan satu pemain Jerman ini mampu bertahan sampai empat besar M6 Mobile Legends....

games | 14:49 WIB

Borderlands 4adalahgameBorderlands yang paling ambisius hingga saat ini....

games | 11:17 WIB

Tak hanya Astro Bot dan Balatro yang mendominasi, ada Methapor: ReFantazio yang meramaikan The Game Awards 2024....

games | 12:30 WIB