Roster RRQ Sempat Ditahan di Bandara Singapura, CEO Ungkap Kronologinya

CEO RRQ menyebut bahwa sejumlah roster dan tim RRQ Hoshi yang berangkat ke Singapura untuk M2 World Championship 2020 harus masuk ke imigrasi.

Agung Pratnyawan | Amelia Prisilia

Posted: Senin, 04 Januari 2021 | 12:00 WIB
RRQ Hoshi menuju Singapura untuk M2 World Championship. (instagram/ikhsan_lemon)

RRQ Hoshi menuju Singapura untuk M2 World Championship. (instagram/ikhsan_lemon)

Hitekno.com - Sejumlah roster RRQ Hoshi yang telah berangkat ke Singapura untuk gelaran M2 World Championship 2020 menyampaikan keluhannya usai ditahan di bandara Singapura. Mengenai hal ini, CEO RRQ, Pak AP mengungkap kronologi terkait momen tersebut.

Melalui live Instagram yang ia lakukan di akun @rrq_ap, CEO RRQ, Andrian Pauline lalu menjelaskan kondisi yang sempat menimbulkan tanya beberapa waktu lalu ini.

Sebelumnya, sejumlah roster RRQ Hoshi seperti R7, Lemon dan Xin membuat Insta Story yang membuat banyak penggemar bertanya-tanya. Ketiga roster andalan RRQ Hoshi ini rupanya mengeluh karena diperlakukan sebagai orang sakit.

Baca Juga: Jadwal Rilis Game Januari 2021, Konsol Next-gen Masih Harus Bersabar

"Orang sehat di treated kaya orang sakit" tulis Lemon melalui akun @ikhsan_lemon.

Mengenai hal ini, CEO RRQ menyebut bahwa sejumlah roster dan tim RRQ Hoshi yang berangkat ke Singapura untuk M2 World Championship 2020 harus masuk ke imigrasi dan diperiksa secara detail di rumah sakit Singapura akibat dicurigai sebagai suspect.

Insta Story roster RRQ. (instagram/emak_moba)
Insta Story roster RRQ. (instagram/emak_moba)

Rupanya hal tersebut terkait dokumen swab yang dilakukan RRQ Hoshi sebelum berangkat. Beberapa pemain dan tim seperti James, Xin, R7, Wizzking dan Lemon rupanya sempat dinyatakan positif Covid-19.

Baca Juga: Dikonfirmasi, Film Adaptasi Game Resident Evil Tayang 2021

Namun, usai melakukan dua kali swab test, roster dan coach RRQ Hoshi ini rupanya dinyatakan negatif Covi-19. Sayangnya, dokumen swab tersebut justru menjadi permasalahan di pemerintah Singapura.

Kelima roster dan coach ini lalu dipisahkan untuk menjalani sejumlah proses di Singapura. CEO RRQ yang kerap disapa Pak AP ini mewajarkan keluhan dari roster melalui Insta Story masing-masing.

CEO RRQ ungkap kronologi roster ditahan di bandara Singapura. (instagram/emak_moba)
CEO RRQ ungkap kronologi roster ditahan di bandara Singapura. (instagram/emak_moba)

Pasalnya, James, Xin, R7, Wizzking dan Lemon telah menjalani proses pemeriksaan selama 10 jam tanpa istirahat dan makan yang cukup di imigrasi Singapura usai melakukan perjalanan dari Indonesia.

Baca Juga: Review Evercoss Tera S6, HP Murah Layar Lega Masih Bisa Main Game

"Story-story yang kalian lihat itu, saya gabisa nyalahin ya, maksudnya 10 jam, capek, kurang makan, kita nggak boleh keluar beli makanan, minum seadanya, itu frustasi guys," ungkap Andrian Pauline saat ditanya mengenai unggahan Insta Story roster RRQ.

Lebih lanjut, CEO RRQ menegaskan bahwa hasil tes roster RRQ Hoshi sudah negatif Covid-19 dan telah bergabung dengan roster lainnya di hotel untuk persiapan M2 World Championship 2020.

Baca Juga: Bersiap dari Sekarang, Ini 4 Game Baru Paling Dinantikan di 2021

Berita Terkait
Berita Terkini

MPL Malaysia menjadi kompetisi Mobile Legends yang menarik namun berbeda dari MPL lainnya seperti Indonesia dan Filipina...

games | 06:00 WIB

PBESI menjelaskan rencana mereka membuat event esports di Indonesia yang jauh lebih luar biasa dengan konsep esports Tou...

games | 22:09 WIB

Tim gabungan dari empat pemain Rusia dan satu pemain Jerman ini mampu bertahan sampai empat besar M6 Mobile Legends....

games | 14:49 WIB

Borderlands 4adalahgameBorderlands yang paling ambisius hingga saat ini....

games | 11:17 WIB

Tak hanya Astro Bot dan Balatro yang mendominasi, ada Methapor: ReFantazio yang meramaikan The Game Awards 2024....

games | 12:30 WIB