Hitekno.com - RRQ Hoshi menunjukan taringnya dalam laga panas MPL Season 7 Week 7 melawan Alter Ego pada Sabtu (10/4/2021) lalu. Sukses melibas Udil dan kawan-kawan, RRQ Hoshi melakukan sejumlah taunting yang lalu menjadi sorotan.
Dalam laga sengit ini, RRQ Hoshi tampil perkasa bersama Albert, Skylar, Vyn, R7 dan Psychoo. Kemenangan sempurna dengan poin 2-0 atas Celiboy, Caesius, Pai, Ahmad dan LeoMurphy langsung dikantongi RRQ Hoshi.
Merayakan kemenangannya ini, RRQ Hoshi melakukan sejumlah taunting yang belum pernah muncul sebelumnya. Usai melakukan wiped out di game pertama, RRQ Hoshi berjalan mengitari base utama Alter Ego layaknya sedang mengelilingi api unggun.
Baca Juga: 4 Berita Terkini: Epic Games Store Rugi, Remake The Last of Us
Pada game kedua, RRQ Hoshi yang sudah unggul sejak awal lalu ikut melakukan taunting unik saat berhasil menumbangkan seluruh turret di area mid lane milik Alter Ego.
Berjalan menuju base utama, RRQ Hoshi nampak berbaris di area mid lane usai melakukan wiped out di game kedua. Sambil berbaris, deretan hero RRQ Hoshi seperti Balmond, Ling, Angela, Chou dan Eudora melakukan beberapa kali recall.
Sebelum mengunci kemenangan di game kedua, player RRQ Hoshi kembali berjalan mengelilingi base utama Alter Ego layaknya di game pertama. Para minion lalu bertugas untuk menumbangkan base.
Baca Juga: Sony Akan Boyong Game Populer PlayStation ke Versi Mobile
Disebut melakukan taunting ini dengan sengaja untuk mengejek Alter Ego, pentolan RRQ Hoshi, R7 langsung membantah hal tersebut. Menurutnya, aksi ini dilakukan hanya untuk bersenang-senang.
"Jujur, itu tim gue juga bukan niat taunting sih. Itu lebih ke have fun kita aja buat menghibur diri kita sendiri. Jadi nggak niat taunting atau apa," ungkapnya.
Membantai Alter Ego tanpa balas sama sekali, RRQ Hoshi semakin memantapkan langkah di puncak klasemen sementara MPL Season 7. Di match terakhirnya, RRQ Hoshi akan melakukan laga El Clasico dengan melawan rival abadinya, EVOS Legends.
Baca Juga: Gemar Bagi-bagi Game Gratis, Epic Games Store Kehilangan Rp 6,6 Triliun