Hitekno.com - PlayStation 5 atau PS5 menjadi incaran banyak gamer, terlebih barangnya tengah mengalami kelangkaan. Tak jarang ada yang memanfaatkan untuk melakukan penipuan.
Seperti kisah wanita asal Jepang ini, yang menjadi korban penipuan penjual PS5 secara online. Alih-alih mendapatkan konsol game tersebut, ia malah menerima botol air mineral.
Wanita tersebut mengaku mendapatkan dua botol air mineral berukuran dua liter dari pelaku penipuan PlayStation 5.
Baca Juga: Selain Tingkatkan Produksi, Sony Siapkan 25 Game Baru di PS5
Dilaporkan IGN, Minggu (23/5/2021), perempuan ini tertipu dari seorang penjual bernama Ikuko Tokuoka, wanita berusia 41 tahun asal Shiga.
Diketahui, konsol game PS5 palsu ini dibeli dari penjual seharga 65.000 yen atau setara Rp 8,5 juta.
Jika dibandingkan dengan harga air mineral 2 liter yang dijual di Jepang, barang tersebut hanya dibanderol sekitar 150 yen atau Rp 19.000.
Baca Juga: DualSense PS5 Dapatkan Dua Warna Baru, Hitam dan Merah!
Korban kemudian melaporkan hal ini ke Kepolisian Jepang. Usai ditangkap, perempuan ini justru menyangkal bahwa dirinya telah melakukan penipuan.
"Saya mengirimkan paket itu, tetapi saya tidak ingat apa yang ada di dalamnya," kata Tukuoka.
Saat ini, ia masih diselidiki atas dugaan penipuan jual PlayStation 5 palsu dan mungkin bakal menghadapi dakwaan.
Baca Juga: Kelangkaan PS5 Masih Berlanjut Tahun Depan, Ini Penyebabnya
Harga PS5 yang dijual Tukuoka memang lebih tinggi dari harga yang ditetapkan Sony. Di Jepang, konsol game tersebut dijual sekitar 49.980 yen atau Rp 6,6 juta.
Kenaikan harga tersebut bisa dikatakan wajar. Sebab konsol PS5 sangat sulit diperoleh, tak hanya untuk konsumen Jepang tapi juga di seluruh dunia.
Sebagaimana diketahui, kelangkaan PS5 disebabkan karena adanya masalah ketersediaan pasokan chip semikonduktor.
Baca Juga: Siap Menuju PS5, Final Fantasy VII Remake Intergrade Ungkap Trailer Anyar
Bahkan, Sony mewanti-wanti konsol game terbarunya ini masih tetap langka hingga 2022 mendatang. Sony memang berambisi menjual 14,8 juta PS5 dalam 12 bulan ke depan.
Tetapi karena kelangkaan chip, pihaknya kesulitan untuk memenuhi permintaan pasar akan konsol game terbaru tersebut.
Untuk kamu yang berniat membeli konsol game ini, lebih berhati-hari. Mengingat ada pihak-pihak yang memanfaatkan kesempatan dari langkanya PS5. (Suara.com/ Dicky Prastya).