Hitekno.com - Play-off Mobile Legends Southeast Asia Cup (MSC 2021) Day 2 menghadirkan laga Bigetron Alpha (Indonesia) melawan Resurgence MY (Malaysia) di Lower Bracket, Sabtu (12/06/2021). Pertandingan sengit tersebut akhirnya dimenangkan oleh Resurgence dengan skor 2 vs 1.
Atas hasil ini Bigetron Alpha harus mengakhiri langkah mereka di play-off MSC 2021. Dilihat dari bracket, RSG butuh dua langkah lagi yaitu pada Match 8 dan Match 9 agar bisa melaju ke Grand Final MSC 2021.
Susunan roster dan hero dari Bigetron Alpha di game pertama yaitu Matt (Kagura), DreamS (Mathilda), Renbo (Claude), Rippo (Gloo), dan Kyy (Popol Kupa).
Baca Juga: Usai Minta Maaf, BTR Renbo Tampil Ganas di MSC 2021
Sementara formasi dari RSG Malaysia adalah Lolealz (Harith), Zacus (Rafaela), Leixia (Brody), Kaizer (Lapu-Lapu), dan Izanami (Estes).
Pada early-game, Bigetron bermain agresif dan langsung menekan sejak menit awal. Mereka unggul 4 vs 2 di menit kelima setelah memenangkan war di sisi atas. Inisiasi apik dari Rippo yang menggunakan Gloo berulang kali membuat hero terdepan dari RSG tumbang.
Backup cepat yang dilakukan oleh BTR setelah Rippo melakukan inisiasi membuat formasi Resurgence porak-poranda. Tak hanya menit awal, namun skuat Robot Merah juga menguasai periode mid-game.
Baca Juga: Tanpa 3 Pemain Ini, Oura Prediksi Kekuatan EVOS dan BTR Berkurang di MSC
Benar-benar tertekan, RSG bahkan hanya mampu menghancurkan 1 Turret sepanjang pertandingan. Menit kesepuluh, Bigetron semakin unggul 13 vs 2, di mana serangan menggunakan Lord mampu menghancurkan Inner Turret bagian tengah.
Bigetron mengunci kemenangan game pertama dengan skor 18 vs 4 di menit ke-14. Rippo menjadi MVP dengan perolehan 4 Kill dan 8 Assist. Pada game kedua, pertandingan berlangsung sengit dengan tempo lebih lama. Menit keenam, skor 5 vs 5 bagi kedua belah tim.
BTR mengandalkan beberapa hero seperti Lunox, Rafaela, Granger, Paquito dan Selena. Sementara RSG Malaysia memilih deretan hero seperti Popol Kupa, Pharsa, Barats, Beatrix, dan Yi Sun Shin.
Baca Juga: Adipati Dolken Bikin Tim eSports, Ada Divisi Mobile Legends?
Meski bersaing dalam jumlah Kill, namun Bigetron justru tertekan mengingat 7 Turret mereka sudah roboh di menit ke-12. Inisiasi apik dari Kaizer menggunakan Barats dan juga ultimate Pharsa dari Izanami membuat pemain BTR kerepotan. RSG mengunci kemenangan game kedua dengan skor 14 vs 12 di menit ke-16.
Skor pertandingan 1 vs 1 membuat pemenang harus ditentukan pada game ketiga. Pada laga penentuan, kedua tim bersaing sengit di early hingga mid-game. Skor 10 vs 7 untuk keunggulan Bigetron Alpha.
Bigetron Alpha berhasil unggul dalam jumlah Kill sehingga menekan pada periode late-game. Bahkan pada menit ke-24, semua Inner Turret dari RSG sudah dirobohkan oleh anak-anak BTR.
Baca Juga: Tak Terduga, Kepindahan 5 Pro Player Ini Gegerkan Dunia Esports
Meski begitu, RSG mampu bertahan dengan baik meski terus ditekan di dekat base. Menit ke-25, Bigetron unggul 19 vs 8 atas Resurgence Malaysia.
Tumbangnya Renbo di menit ke-28, menjadi kerugian besar bagi BTR. Eksekusi mematikan dari Lolealz menggunakan hero Beatrix serta serangan kompak RSG di mid-lane menghasilkan momen comeback bagi tim eSports asal Malaysia tersebut.
RSG mengunci kemenangan game ketiga dengan skor 11 vs 20. Kemenangan 2 vs 1 atas BTR membuat RSG tinggal dua langkah lagi menuju Grand Final MSC 2021.
Sebaliknya, hasil ini membuat Bigetron harus tereliminasi dan angkat koper dari babak play-off. Tim Indonesia kini hanya tinggal EVOS Legends yang nanti akan bertarung di Final Upper Bracket melawan tim tangguh Blacklist International Filipina.