Hitekno.com - Yuk kenalan dengan beberapa atlet Esport Indonesia yang berprestasi di luar negeri. Bahkan ada nama pemain esport dengan penghasilan tertinggi di Indonesia lho.
Esport menjadi salah satu industri yang banyak diminati. Bukan hanya untuk pengusaha namun juga mereka yang suka denga dunia gaming.
Bagaimana tidak, mereka yang benar-benar passion terhadap dunia game akan mendapat dua "kenikmatan" ketika menekuni dunia esport.
Baca Juga: 6 Atlet Esports Indonesia yang Sudah Pensiun di Usia Muda
Pertama adalah passion mereka terhadap dunia game akan tersalurkan dan yang kedua tentu saja, ratusan juta rupiah yang akan didapat jika berhasil memenangkan turnamen.
Menurut data dari Indonesia Esports Premier League (IESPL), pada 2019 ada 62,1 juta orang yang aktif bermain game di Indonesia.
Tingginya angka tersebut membawa Indonesia menduduki peringkat 12 di pasar game dengan jumlah pemain terbanyak.
Baca Juga: Kehilangan Tabungan 20 M, Siapa Sosok Atlet eSports Winda Lunardi?
Di antara banyaknya pemain tersebut, beberapa gamer bahkan punya kemampuan yang sudah diakui dunia.
Buat kamu yang belum tahu, yuk kenalan dengan atlet esport Indonesia yang berprestasi di luar negeri menurut data kemenparekraf.
Muhammad Rizky
Baca Juga: 79 Atlet eSports Siap Ramaikan Final Piala Presiden Esports 2020
Buat kamu pecinta Dota 2 mungkin nama Muhammad Rizky menjadi salah satu gamer idolamu.
Pro-player Dota 2 yang dikenal dengan nama InYourDream ini pertama kali bergabung dengan tim The Prime dan membawa timnya menempati posisi 3-4 dalam kompetisi Boston Major 2016: SEA Open Qualifier.
Menjadi salah satu pemain papan atas di Asia Tenggara, Muhammad Rizky berhasil menarik perhatian tim esport luar negeri, seperti Fnatic hingga Tigers. Tak lama setelah itu, dirinya bergabung dengan tim esport asal Korea Selatan, T1.
Baca Juga: Selain Oura, Ini Deretan Atlet eSports yang Keluar dari Skuat Gamer
Kini InYourDream bermain untuk tim esports Nigma Galaxy SEA.
Made Bagas Pramudita
Made Bagas Pramudita alias "Zuxxy" menjadi atlet esport sekaligus pro- player PUBG Mobile asal Indonesia yang namanya sudah malang melintang sebagai juara di beberapa turnamen internasional.
Made Bagas Pramudita berhasil membawa tim Bigetron RA menjuarai turnamen PUBG Mobile World League 2020 - Season 0: East, dan PUBG Mobile Pro League - Fall Split 2020: Southeast Asia.
Bahkan, pria kelahiran 2003 ini pernah menyabet penghargaan internasional dalam ajang The Esports Award 2020 kategori "Esports Mobile Player of The Year".
Hansel Ferdinand
Siapa yang tak kenal dengan dewa CS:GO yang satu ini? Hansel Ferdinand alias "BnTeT" pernah menjadi bagian dari tim asal Indonesia, NXL.
Kepiawaiannya bermain CS:GO ternyata membawanya dan tim NXL menjuarai babak kualifikasi Asia Tenggara di Tiongkok.
Tidak lama setelahnya, atlet esport berpenghasilan tertinggi di Indonesia ini bergabung dengan Recca (2016), dan tim esport terbesar asal Cina, TyLoo pada 2017.
Pada 2019 Hansel bergabung dengan tim Gen.G dari Amerika Serikat, dan berhasil menjuarai DreamHack Open Anaheim 2020. Keren kan?
Kini BnTeT bermain untuk EXTREMUM, sebuah tim esports yang berbasis di Saint Petersburg, Rusia.
Kenny Deo
Kenny Deo dikenal dengan nama "Xepher", Kenny Deo menjadi salah satu atlet esport yang cukup disegani di Dota 2.
Gamer berusia 25 tahun ini pernah bergabung dengan tim andalan Indonesia, seperti Zero Latitude, NXL, hingga RRQ.
Tak lama kemudian Kenny Deo bergabung dengan tim esport asal Malaysia, Tigers (2018), dan langsung menjuarai DreamLeague Season 10.
Kini Xepher bermain untuk T1 Esports, ia satu tim dengan atlet esport Indonesia lainnya. Yakni Matthew Filemon alias Whitemon.
Itulah beberapa nama atlet Esport Indonesia yang berprestasi di luar negeri. Jadi, mau serius menekuni dunia game atau mau main-main aja?