Hitekno.com - RRQ Hoshi mendapat mimpi buruk usai dipaksa turun ke lower bracket M3 World Championship oleh ONIC PH. Berhasil menumbangkan salah satu lawan tangguh di turnamen ini, ONIC PH mengungkap rahasia kemenangannya.
Hal ini disampaikan oleh ONIC PH yang diwakili Baloyskie dan Kairi dalam wawancara bersama media usai laga panas melawan RRQ Hoshi di babak upper bracket M3 World Championship.
Dalam match super panas tersebut, perwakilan tim Filipina ini menunjukan keganasannya dengan permainan rapi hingga mampu menaklukkan tim asal Indonesia.
Baca Juga: Tablet Anyar Rp 3 Jutaan, Samsung Galaxy Tab A8 Resmi Meluncur
Diakui oleh Baloyskie, ONIC PH selalu berusaha untuk tidak melakukan kesalahan yang sama. Tidak hanya itu, dirinya dan kawan-kawan selalu belajar mengenai kekurangan yang membuat tim mereka harus tumbang.
''Jika kami kalah, kami berusaha untuk tidak melakukan kesalahan itu lagi. Kami selalu belajar mengenai apa kekurangan kami,'' jelas Baloyskie.
Ditambahkan oleh Kairi, ONIC PH begitu siap menyambut M3 World Championship. Diakui oleh pemain muda ini, dirinya dan tim tidak memiliki emosi negatif usai sempat kalah atas ONIC ID di babak group stage.
Baca Juga: Virtual Career Fair Niagahoster, Penting Memahami Dunia Kerja Era Digital
Hal tersebut yang lalu membuat Dlarskie dan kawan-kawna ini begitu siap untuk menyambut match berikutnya di M3 World Championship, termasuk match kontra RRQ Hoshi.
''Saat kami kalah dari ONIC Indonesia, kami tidak punya emosi negatif. Kami hanya move on ke lawan berikutnya, kita fokus ke match kami'' ungkap Kairi menjelaskan.
RRQ Hoshi harus rela diturunkan oleh ONIC PH ke lower bracket M3 World Championship. Di sisi lain, ONIC PH berhasil mengamankan upper bracket dan akan melawan BTK maupun EVOS SG.
Baca Juga: Tes AI Benchmark, Performa Dimensity 9000 Ungguli Snapdragon 888