Hitekno.com - Dalam laga El Clasico terakhir di babak reguler MPL Season 9 lalu, Rekt turun dengan menggunakan Khufra. Tidak tampil maksimal, Khufra milik Rekt justru menuai berbagai reaksi kocak dari sesama streamer hingga penggemar.
Terkait gameplay hero Khufra miliknya dalam laga EVOS Legends melawan RRQ Hoshi, Rekt justru memberikan tanggapan santainya. Rekt bahkan menyebut jika gameplay-nya ini menjadi penyebab kekalahan EVOS Legends hingga membuat Vaanstrong menangis.
''Pas kemarin match El Clasico, nggak enak gua sama Vaanstrong, dia kalahnya nangis. Kompetitif banget, nggak kaya gua. Gara-gara Khufra, iya sih Khufra-nya go**** banget, pensi aja dah'' ungkap Rekt dengan candaan.
Baca Juga: Infinix Hot 12i Akhirnya Resmi Rilis, Dibanderol Murah Rp 2 Jutaan Saja
Lebih lanjut, Rekt mengaku jika dirinya diberi dua pilihan dari coach EVOS Legends, Zeys untuk menggunakan hero Khufra atau Ruby untuk melakukan counter pada draft lawan dalam laga melawan RRQ Hoshi.
Karena tidak percaya diri menggunakan Ruby, Rekt lalu memilih menggunkaan Khufra yang sayangnya tidak memberikan hasil maksimal untuk EVOS Legends.
''Pilihannya gini guys dari Bjorn (Zeys), mau Ruby atau Khufra. Gua nggak PD Ruby, yaudah bang, Khufra aja lah Khufra. Kalau Ruby badut juga gua, di pick dua-duanya sama aja bloon,'' lanjut Rekt menjelaskan.
Baca Juga: Kakek Hadiahi Cucu Kesayangan Mobil Mewah, Netizen: Ini Hanya Berlaku untuk Keluarga Kaya Raya
Tidak bisa dipungkiri, gameplay Khufra milik Rekt dalam laga melawan RRQ Hoshi beberapa waktu yang lalu memang tidak tampil maksimal. Beberapa kali, inisiasi yang dilakukan justru gagal hingga membuat war EVOS Legends tidak berhasil.