Banjir Hujatan, PHI Imam Ungkap Alasan Minta Pause Berlebihan di SEA Games Vietnam

Pentolan timnas Filipina, Imam atau Hadji melalui live di Facebook mengungkap alasan timnya terlalu banyak meminta pause.

Amelia Prisilia

Posted: Selasa, 24 Mei 2022 | 13:06 WIB
Timnas Filipina juara SEA Games Vietnam. (MOONTON Games)

Timnas Filipina juara SEA Games Vietnam. (MOONTON Games)

Hitekno.com - Grand Final SEA Games Vietnam cabor esports nomor Mobile Legends penuh kontroversi usai timnas Filipina dirasa terlalu banyak meminta pause berlebihan dalam match tersebut. Banjir hujatan, pentolan timnas Filipina, Imam akhirnya mengungkap alasannya.

Usai berhasil mengalahkan timnas Indonesia di game keempat dan membawa pulang medali emas, timnas Filipina rupanya menerima sejumlah hujatan terkait 'META pause'.

Mengenai hal ini, pentolan timnas Filipina, Imam atau Hadji melalui live di Facebook mengungkap alasan timnya terlalu banyak meminta pause dalam match panas yang tengah berlangsung.

Baca Juga: 8 Rekomendasi Game Isekai Terbaik, Petualangan di Dunia Lain

Menurut Hadji, hal ini karena timnas Filipina tidak terbiasa dengan ping yang terlalu besar. Sebaliknya, dirinya mengaku jika timnas Filipina terbiasa untuk bermain dengan ping 1 digit pada kisaran 4ms.

''Kita tidak terbiasa dengan ping yang kita dapatkan ketika bermain di final. Di Filipina kita bisa bermain nyaman dengan ping 1 digit. Ping di kamis bisa 4ms sementara di sana 37ms. Kita tidak terbiasa dan akhirnya meminta banyak pause'' ungkap Hadji.

Dalam match terakhir di Grand Final SEA Games Vietnam cabor esports nomor Mobile Legends yang mempertemukan timnas Indonesia dan timnas Filipina, terjadi total permintaan 12 pause.

Baca Juga: Spesifikasi Vivo T1 Pro 5G, HP Midrange dengan Performa Ngebut

5 kali pause di game pertama, 1 kali pause di game kedua, 2 kali pause di game ketiga dan 4 kali pause di game keempat. Permintaan pause ini diduga paling banyak datang dari tim lawan yang saat itu berhadapan dengan Indonesia.

Mengenai hujatan yang diterima oleh timnas Filipina ini, Ketua Badan Timnas Esports Indonesia (IESPA), Ibnu Riza mengambil tindakan protes ke panitia cabor esports nomor Mobile Legens di SEA Games Vietnam.

Baca Juga: Dibawakan Bekal dari Mertua, Gadis Ini Malah Kaget Temukan Hal Ini

Berita Terkait
Berita Terkini

MPL Malaysia menjadi kompetisi Mobile Legends yang menarik namun berbeda dari MPL lainnya seperti Indonesia dan Filipina...

games | 06:00 WIB

PBESI menjelaskan rencana mereka membuat event esports di Indonesia yang jauh lebih luar biasa dengan konsep esports Tou...

games | 22:09 WIB

Tim gabungan dari empat pemain Rusia dan satu pemain Jerman ini mampu bertahan sampai empat besar M6 Mobile Legends....

games | 14:49 WIB

Borderlands 4adalahgameBorderlands yang paling ambisius hingga saat ini....

games | 11:17 WIB

Tak hanya Astro Bot dan Balatro yang mendominasi, ada Methapor: ReFantazio yang meramaikan The Game Awards 2024....

games | 12:30 WIB