Ambil Latar Tempat di Baghdad dan Jepang, Begini Bocoran Assassin's Creed Terbaru

Game ini juga akan meninggalkan unsur RPG yang sempat dipakai di seri sebelumnya.

Cesar Uji Tawakal

Posted: Senin, 12 September 2022 | 11:03 WIB
Assassins Creed. (Wikia).

Assassins Creed. (Wikia).

Hitekno.com - Setelah serangkaian kebocoran, Ubisoft telah secara resmi meluncurkan game Assassin's Creed besar berikutnya.

Dilansir dari The Verge, game ini akan mengambil latar tempat Baghdad abad ke-9, di mana pemain akan mengambil peran sebagai pembunuh pemula bernama Basim. 

Ubisoft mengatakan bahwa game ini akan kembali ke akar aksi-petualangan dari seri ini, yang berarti bahwa mekanisme RPG dari game yang lebih baru tidak akan hadir.

Baca Juga: Bukan anoBoy, Ini Link Streaming untuk Nonton One Piece Sub Indo Legal: Berikut Sederet Opsinya

Selain itu, Assassin’s Creed bersubjudul 'Mirage' ini  diperkirakan akan diluncurkan sekitar tahun 2023.

Namun bukan itu saja untuk serial ini, karena Ubisoft juga membuat sejumlah pengumuman besar lainnya mengenai masa depan franchise tersebut.

Mari kita mulai dengan segmen mobile game. Ubisoft sedang mengembangkan versi dunia terbuka pertama dari Assassin's Creed untuk smartphone, saat ini dijuluki "Jade," yang berlatar di Tiongkok kuno dan akan memungkinkan pemain menyesuaikan karakter mereka sendiri.

Baca Juga: Korea Selatan Berhasil Kembangkan Matahari Buatan, Produksi Listrik Ramah Lingkungan Jadi Tujuan

Anda juga dapat parkour melintasi Tembok Besar, yang tampaknya menyenangkan.

Assassins Creed. (Amazon)
Assassins Creed. (Amazon)

Game dengan kode nama "Jade" ini sudah terdaftar akan segera hadir.

Di tempat lain, Ubisoft juga mengatakan sedang mengerjakan judul seluler yang tidak disebutkan namanya untuk layanan game Netflix, meskipun tidak ada detail tentang itu sekarang. 

Baca Juga: Duh, Serangan Phising Mulai Incar Data Universitas, Begini Modusnya

Adapun perihal masa depan seri game ini, Ubisoft membagikan beberapa detail tentang game yang akan datang setelah Mirage.

Salah satu game ini, dengan nama sandi "Red," sedang dalam pengembangan di studio Ubisoft's Quebec City dan akan berlatar di Jepang era feodal, sementara tim Montreal sedang mengerjakan nama kode lain "Hexe"; belum banyak detail tentang yang satu itu.

Berita Terkait
Berita Terkini

Honor of Kings (HOK) Invitational S3 akan segera dimulai. Turnamen major pertama di tahun 2025 ini akan menyajikan total...

games | 11:14 WIB

Dalam update kali ini, HoYoverse menghadirkan kelanjutan dari Perjalanan Pengejaran Api yang spektakuler bersama rekan-r...

games | 10:26 WIB

Kolaborasi ini menjadi bentuk dukungan iQOO kepada para pro-player Bigetron Esports....

games | 14:44 WIB

Jadi, jika kamu ingin memilih roamer yang bisa membawa tim menuju kemenangan, berikut adalah daftar hero roamer terbaik ...

games | 21:41 WIB

Update Genshin Impact Versi 5.4 merayakan Festival Bunga Mikawa di Inazuma bersama Yumemizuki Mizuki pada 12 Februari....

games | 17:11 WIB