Hitekno.com - MVP M1 World Championship sekaligus mantan pentolan EVOS Legends, Oura akhirnya memberikan tanggapan terkait keputusan tim macan putih menurunkan Dlar ke MDL usai debut di beberapa match di MPL Season 10.
Tanggapan Oura terkait keputusan EVOS Esports ini ia sampaikan dalam salah satu video yang diunggah ke channel YouTube miliknya beberapa waktu yang lalu.
Oura mengaku sangat menyayangkan keputusan EVOS Esports untuk menurunkan Dlar ke liga MDL. Hal ini tidak lain karena pengalaman Dlar selama berada di pro scene Mobile Legends.
Baca Juga: Dibilangin Nggak Enak Jadi Orang Dewasa, Bocah SD yang Ngeyel Ini Bikin Netizen Geli
Sebagai informasi, Dlar dikenal sebagai salah satu EXP laner kenamaan di Filipina. Bersama ONIC PH, Dlar menjadi runner up di M3 World Championship lalu di Singapura.
Menurut player bernama asli Eko Julianto ini, pengalaman Dlar sebagai EXP laner dari tim kenamaan tidak seharusnya disia-siakan oleh EVOS Legends yang justru menurunkannya ke MDL.
"Menurutku kalau cuma kaya komunikasinya kurang lancar kaya Kairi, Baloyskie, Marky juga, pengalaman mereka itu butuh banget sih di tim menurut gue. Itu tuh runner up M World ya guys ya. Menurutku itu harus banget dimainkan" ungkap Oura".
Baca Juga: Tawarkan HP RAM 12 GB Seharga Rp 1 Jutaan, Netizen Curigai Penjual di TikTok Ini
Lebih lanjut, Oura menyebut jika masalah bahasa bukanlah alasan untuk menurunkan Dlar ke MDL. Pasalnya, sesama player Filipina lainnya mampu menyesuaikan dengan permainan tim Indonesia.
Usai sempat meraih titel juara paruh musim di babak reguler MPL Season 10 lalu, EVOS Legends justru harus terjun bebas ke papan bawah klasemen setelah meraih lose streak di sejumlah match terakhirnya.
Melihat performa EVOS Legends di MPL Season 10 ini, tidak heran jika keputusan tim ini untuk menurunkan sejumlah player ke MDL menjadi pertanyaan sejumlah pihak.
Baca Juga: Tips Hasilkan Foto Selfie Estetik ala Xiaomi 12 Lite 5G, Simak Deretan Fitur Unik Ini