Hitekno.com - Mobile Legends Professional League Season 10 menghadirkan pertarungan sengit di Week 8. Untuk pertama kalinya, EVOS Legends tak lolos ke Playoff karena menghuni peringkat ketujuh.
Peluang terakhir EVOS untuk lolos ke Playoff adalah saat Macan Putih harus melawan RRQ Hoshi. Sayang, mereka terhempas dengan skor 0 vs 2. Sempat menekan di game pertama, mereka harus mengakui keunggulan Sang Raja pada late-game.
RRQ mampu memanfaatkan momentum sehingga comeback di menit-menit akhir. Pada game kedua, RRQ Hoshi menang telak dengan skor 15 vs 5.
Baca Juga: Realme 10 Lolos Sertifikasi FCC, Desainnya Terungkap ke Publik
Kekalahan atas RRQ membuat EVOS tak mampu melangkah pada babak selanjutnya. RRQ Hoshi sendiri harus mati-matian bertarung di El Clasico karena itu adalah peluang mereka untuk mengamankan Upper Bracket.
Sang Raja akhirnya meraih tiket Upper Bracket bersama ONIC Esports. Petra Giovanni atau RRQ Fiel mengakui bahwa laga melawan EVOS sangat berat.
"Sebenarnya kalau mau diomong berat, ya berat lah. Kita kan hidup mati penentuan di Upper Bracket. Kita pasti pengen Upper Bracket, harus all in," kata pelatih RRQ, Fiel, dikutip dari YouTube MPL Indonesia.
Baca Juga: Lihat Bocah Santuy Main HP di Atas Makam, Netizen: Malaikat Auto Heran
RRQ Fiel merasa kehilangan ketika melihat EVOS tak mampu berlaga di Playoff. Meski begitu, pelatih RRQ ini menilai bahwa kegagalan Macan Putih bukanlah akhir dari segalanya. EVOS bisa melakukan evaluasi dan memulai langkah awal pada musim depan.
"Pasti kita merasa ada sesuatu yang hilang. Biasanya El Clasico di Playoff juga masih ada. Mungkin di season ini saatnya EVOS untuk evaluasi lagi. Kita lihat pemain EVOS kan player New Era. Player yang baru-baru. Ini bukanlah akhir dari EVOS Legends. Iya (bisa menjadi awal bagi EVOS)," ungkap RRQ Fiel menambahkan.
Perlu diketahui, EVOS tak lagi diperkuat oleh trio WORLD (Wann, Rekt dan Luminaire) yang pernah menjuarai M1. Mereka benar-benar merombak tim dan mengandalkan para pemain muda.
Baca Juga: Mobile Legends: 5 Item untuk Build Ling Tersakit 2022, Simak di Sini
Penampilan Sutsujin dan Tazz cukup trengginas di putaran pertama. EVOS bahkan meraih Half Season Champion karena memuncaki klasemen pada Week 4.
Sayang, mereka harus mengalami lose streak pada putaran kedua. Sejak tumbang dari Aura Fire, EVOS menelan tujuh kekalahan secara beruntun. Ini cukup ironi mengingat EVOS hanya mengoleksi dua kekalahan di putaran pertamanya.
EVOS Legends dan Geek Fam tak dapat berlaga di Playoff MPL Season 10. Penggemar eSports Mobile Legends tidak akan menjumpai El Clasico pada Playoff mendatang.
Baca Juga: Build Chou Tersakit 2022, Pemain Mobile Legends Wajib Tahu