Indonesia Raih Emas Kedua di Kejuaraan Dunia E-Sports ke-14 dari Cabang E-Football

Tim Nasional Indonesia dari seluruh nomor, semuanya telah menunjukkan keseriusan dan performa terbaiknya.

Cesar Uji Tawakal

Posted: Minggu, 11 Desember 2022 | 18:54 WIB
Elga Cahya Putra memenangkan emas untuk Indonesia di cabang eFootball 2023. (PB ESI)

Elga Cahya Putra memenangkan emas untuk Indonesia di cabang eFootball 2023. (PB ESI)

Hitekno.com - Setelah berhasil meraih emas pada nomor DOTA 2, melalui wakilnya Elga Cahya Putra, Indonesia kembali meraih emas keduanya dari kejuaraan dunia esports IESF ke-14 dari nomor eFootball setelah pada babak grand final berhasil menumbangkan lawan tangguh yang telah dikalahkannya pada final upper bracket, Argentina (10/12/2022).

Pada laga grand final, Elga menggunakan klub raksasa Jerman Bayern Munchen. Di babak pertama, permainan Elga sangat agresif dan memiliki pola pertahanan yang rapi. Hingga menit ke-55 di pertandingan pertama, Indonesia mengungguli Argentina dengan skor 2-0.

Pada menit ke-65 babak kedua, Argentina berhasil mencetak skor dan mengejar ketertinggalannya. Indonesia sementara unggul dari Argentina dengan skor 2-1. Pada menit ke-77, Indonesia berhasil menambah kedudukan menjadi 3-1. Skor ini tidak bertambah hingga pertandingan pertama berakhir.

Baca Juga: Intip Pembaruan CODM Season Terakhir Tahun Ini, Snoop Dogg Jadi Operator?

Elga Cahya Putra memenangkan emas untuk Indonesia di cabang eFootball 2023. (PB ESI)
Elga Cahya Putra memenangkan emas untuk Indonesia di cabang eFootball 2023. (PB ESI)

Pada pertandingan kedua, Indonesia kembali melakukan permainan menyerang dan pola pertahanan yang rapi. Terbukti, Argentina tidak dapat menemukan celah untuk mencetak gol hingga pertandingan kedua usai. Pada pertandingan ini, Argentina harus kandas di tangan Indonesia dengan skor 0-3.

Pertandingan ketiga, Elga tampil sangat konsisten dengan pola permainannya sejak pertandingan dimulai. Setiap Argentina mencoba membangun serangan, Indonesia dengan cepat memotong serangan tersebut. Pertandingan babak penentu ini dimenangkan oleh Indonesia dengan skor 3-1 dan mengantarkan gelar juara dunia untuk Indonesia.

Ditanya awak media tentang kemenangan ini, Elga mengungkapkan, “Kemenangan ini adalah hasil dari perjalanan panjang yang saya lalui. Saya sangat senang dapat membanggakan Indonesia. Kemenangan ini akan selalu menjadi kenangan indah sepanjang hidup saya. Terima kasih kepada masyarakat yang telah mendukung dan mendoakan hingga saya bisa tampil di grand final dan meraih gelar juara dunia di nomor eFootball.”

Baca Juga: Foxconn akan Bikin Pabrik Baru di India, Huru-hara karena Lockdown di China Jadi Sebab

Sekjen Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI), Frengky Ong, yang memberikan dukungan langsung di tengah gegap gempitanya dukungan penonton untuk Elga, mengatakan kebanggaannya atas perjuangan pantang menyerah yang ditunjukkan oleh seluruh Tim Nasional Indonesia yang tampil di kejuaraan dunia esports IESF ke-14 yang terselenggara sebagai bagian dari Indonesia Esports Summit 2022.

“Tim Nasional Indonesia dari seluruh nomor, semuanya telah menunjukkan keseriusan dan performa terbaiknya. Itu yang terpenting dan patut kita berikan apresiasi yang sebesar-besarnya,” ujar Frengky. “Hari ini, dua medali emas masing-masing dari DOTA 2 dan eFootball menjadi buah dari kerja keras, persiapan yang serius, dan kesungguhan dalam menampilkan perjuangan terbaik. Semoga prestasi luar biasa yang ditorehkan Tim DOTA 2 dan eFootball menjadi penyemangat bagi Tim Mobile Legends: Bang Bang yang besok di laga pamungkas akan berebut gelar juara dunia melawan Filipina. Mohon doanya dari seluruh masyarakat Indonesia.”

Baca Juga: Apple Akhirnya Mau Luncurkan iPhone dengan USB C, Kapan?

Berita Terkait
Berita Terkini

MPL Malaysia menjadi kompetisi Mobile Legends yang menarik namun berbeda dari MPL lainnya seperti Indonesia dan Filipina...

games | 06:00 WIB

PBESI menjelaskan rencana mereka membuat event esports di Indonesia yang jauh lebih luar biasa dengan konsep esports Tou...

games | 22:09 WIB

Tim gabungan dari empat pemain Rusia dan satu pemain Jerman ini mampu bertahan sampai empat besar M6 Mobile Legends....

games | 14:49 WIB

Borderlands 4adalahgameBorderlands yang paling ambisius hingga saat ini....

games | 11:17 WIB

Tak hanya Astro Bot dan Balatro yang mendominasi, ada Methapor: ReFantazio yang meramaikan The Game Awards 2024....

games | 12:30 WIB