Hitekno.com - Riot Games dibuat geram dan menuding developer game Hyper Front, NetEase telah melakukan tindakan plagiat. Pengembang Valorant ini menganggap bahwa desain game Hyper Front memiliki sejumlah kesamaan dengan game besutannya tersebut.
Tidak main-main, dalam tudingannya ini, Riot Games menyebut bahwa NetEase telah mengambil bagian penting dari Valorant untuk kemudian ditiru pada game produksi perusahaan ini.
Dikutip dari VG247, Riot Games menuding bahwa Hyper Front garapan NetEase ini telah meniru tampilan karakter, peta hingga senjata Valorant. Laporan terkait hal ini diajukan oleh developer game tersebut ke pengadilan tinggi Inggris dan Wales.
Baca Juga: Spoiler One Piece 1070: Akan Muncul Seraphim Doflamingo dan Crocodile?
Selain itu, Riot Games juga memasukkan tuntutannya untuk NetEase pada pengadilan tinggi yang ada di Jerman, Brasil dan Singapura yang adalah pasar game populer tersebut.
Riot Games menyebut bahwa keluhan terkait kesamaan antara game Valorant dan Hyper Font ini sudah sempat diganti oleh pihak NetEase sebelumnya.
Perubahan ini termasuk pada tampilan karakter dan game secara keseluruhan. Secara resmi, perubahan yang dihadirkan oleh NetEase ini sudah tersedia untuk pengguna Google Play Store dan App Store.
Baca Juga: Fitur Baru MIUI 14, Pengguna HP Xiaomi Wajib Tahu!
Lebih lanjut, Riot Games mengaku alasan pengajuan tuntutan ke beberapa pengadilan tinggi ini tidak lain karena masalah hak cipta pada undang-undang yang berbeda di tiap negaranya.
Tidak hanya Riot Games yang merasa bahwa game Hyper Front dari NetEase ini memiliki kesamaan dengan Valorant. Laporan ini sebelumnya diungkap oleh para penggemar game tersebut yang menuding NetEase sebagain tiruan.
Baca Juga: Siswa Pamer Selfie dengan Ibu Guru Muda Ini, Netizen: Alhamdulillah Jadi Semangat Sekolah