Hitekno.com - Laga Fnatic ONIC PH kontra Blood Thristy Kings asal Amerika Utara di gelaran M6 kemarin cukup membuat heboh penikmat Mobile Legends. Salah satunya saat goldlaner andalah FNOP yakni Kelra menunjukan cara counter Bruno dengan pick yang mengejutkan.
Bruno adalah marksman yang sedang meta dan dianggap sangat overpower di M6 Mobile Legends. Tendangan critical yang sakit dan kemampuan snowball tinggi membuatnya jadi prioritas untuk dipilih atau dibanned dari pertandingan.
Namun, Kelra menunjukan kalau Bruno bisa dikalahkan. Caranya cukup memakai Layla. Ya, Layla hero Mobile Legends yang kita temui saat memulai tutorial atau digunakan pemain dark system.
Baca Juga: RRQ Hoshi Simpan Hasrat Ingin Lawan BTK di M6 Mobile Legends
Tentu saja bagi penikmat yang memahami betul Mobile Legends, Layla sebetulnya bisa jadi alternatif yang efektif melawan Bruno. Walau minim skill survival, Layla adalah hero Mobile Legends dengan jarak serangan paling jauh.
Ditambah dengan item seperti Malefic Gun yang menambah lagi luas area serangannya, Layla bisa menghabisi Bruno tanpa khawatir kena gebok sepakan maut Bruno.
Meta seperti ini biasanya jadi momen bagi para pemain publik untuk uji coba kesahihan Layla menangkal Bruno. Sayangnya bagi pemain biasa tidak bisa semudah itu memakai Layla. Setidaknya ada empat faktor yang harus diperhatikan bila kalian ingin memakai Layla.
Baca Juga: Apa Arti Hyper Carry di Mobile Legends?
Draft yang Agresif dan Bermobilitas Tinggi
Dalam match pertama FNOP vs BTK, tim asal Filipina tersebut memakai trio midlane yang agresif dan lincah yakni Joy (jungler), Khaleed (roam) dan Zhuxin (mage).
Khaleed punya mobilitas cepat untuk mencegat rotasi musuh atau bergerak di antara lane untuk memberikan back up dan inisiasi. Zhuxin memastikan inisiator musuh kesulitan bergerak maju dengan crowd controlnya sementara Joy akan mencari celah untuk masuk ke arah dalam dan keluar sambil memberikan damage.
Baca Juga: 6 Hero yang Layak Dipilih untuk Jadi Counter Bruno di Mobile Legends
Komposisi ini sangat cocok untuk dimainkan agresif dengan menyerang ke arah exp lane atau menginvasi jungle musuh. Alhasil Layla dibiarkan one on one melawan Bruno tanpa harus khawatir sergapan tiba-tiba akan datang.
Manfaatkan Jarak Serangan Layla
Layla punya jangkauan serang yang sangat jauh, memudahkannya untuk menembak bebas lawan didepannya. Dalam teamfight, Layla tak musti berfokus untuk menargetkan Bruno, namun memberikan damage sebesar-besarnya pada frontline lawan agar tim bisa masuk tanpa hadangan ke formasi belakang lawan.
Baca Juga: Ini 6 Item Jempolan untuk Build Bruno di Mobile Legends
Positioning menjadi kunci agar tak terlihat di map dan bisa memberikan reaksi tepat saat musuh melakukan komitmen menyerang memakai flicker atau skill inisiasi jarak jauh.
Fokus Farming, Jangan Mukil
Kelra menunjukan cara bermain yang sangat aman memakai Layla. Ia tak sekalipun pernah offside atau terpancing memberikan gerakan percuma saat laning maupun teamfight. Ia terus berada dalam posisi di belakang mage dan exp lane saat perang terjadi dan membiarkan roamer beserta jungler mencari informasi keberadaan musuh.
Kelra sendiri baru aktif mengikuti teamfight saat Layla mencapai level 12. Sebelum level ini tercapai, Kelra tak ragu untuk meninggalkan teamfight dan kembali melakukan farming di tempat aman. Setelah level 12, FNOP langsung mengganti gaya main dengan memaksa lawan untuk teamfight lima lawan lima.
Punya Mekanik Seperti Kelra
Secara teori, tentu banyak pemain Mobile Legends yang memahami bagaimana cara memainkan Layla saat melawan Bruno. Namun, di situasi nyata pasti kalian tidak akan bisa menyamai standar permainan yang Kelra tunjukan di laga melawan BTK.
Apalagai ada satu momen ajaib ketika Kelra dengan reaksi sepersekian detik mampu flicker menghindar sabetan freestyle dari Arlot lawan.
Andai Kelra tertangkap saat itu, mungkin keadaan bakal berbalik dan FNOP bisa kalah. Kemampuan positioning, farming dan menguasai fase laning juga bukan skill sembarangan. Butuh jam terbang dan ketenangan agar strategi memainkan Layla berhasil.
Walau Kelra sudah menunjukan betapa kuatnya Layla saat menghadapi Bruno, namun hero ini mempunyai banyak resiko. Saking diabaikannya, Layla yang dimainkan Kelra adalah kemunculan Layla pertama dalam sejarah M Series.
Tapi, tak menutup kemungkinan Layla akan makin populer di kancah turnamen ataupun public match setelah performa mengesankan Kelra kemarin. Apakah kalian sudah mencoba memakai Layla untuk counter Bruno?