5 Alasan Mengapa Remake Naruto Tidak akan Berhasil, Apa Saja?

Hitekno.com - Perayaan ulang tahun ke-20 Naruto membawa serangkaian kejutan baru bagi para penggemar di seluruh dunia.

Meski demikian, ada satu kejutan yang akan diberikan Masashi Kishimoto yakni rencananya untuk melakukan remake Naruto.

Sesuai definisinya, remake adalah proses membuat ulang suatu karya yang secara garis besar mirip dengan karya sebelumnya.

Baca Juga: Naruto: 4 Fakta Menarik Sharingan, Variasinya Mengerikan

Mengacu pada kabar ini, fandom terbagi menjadi dua kubu. Kubu pertama tentu menyambut baik rencana remake tersebut.

Hal ini karena kebanyakan penonton Boruto saat ini adalah penggemar asli Naruto.

Akan tetapi, tidak sedikit juta penggemar yang menganggap rencana Masashi Kishimoto itu tidak akan berhasil.

Baca Juga: Penemuan 35 Kerangka Tanpa Kepala di Kuburan Massal Berusia 7.000 Tahun, Jadi Tempat Pengorbanan Manusia?

Dilansir dari Sportskeeda, setidaknya ada lima alasan masuk akal mengapa remake Naruto tidak akan berhasil:

1. Episode terlalu banyak

Kelemahan paling mencolok dari remake Naruto adalah volume seri. Sebab versi asli Naruto sendiri berjalan 700 episode.

Baca Juga: Bocor, Begini Tampang dan Spesifikasi Realme 10 yang Bikin Penasaran

Meskipun menjadi terobosan asik, tapi duduk selama 264 jam sekali lagi bukanlah hal yang ideal untuk penggemar.

Mungkin, Kishimoto bisa memperpendeknya, tapi itu akan mengurangi inti Naruto secara keseluruhan.

2. Tidak kejutan

Alasan kedua tentu saja tidak akan ada kejutan di dalamnya, dan ini bisa membuat penggemar bosan.

Fans sudah mengetahui peristiwa besar dan setiap tikungan dalam cerita. Pengalaman menonton Naruto hanya bisa terjadi sekali.

Namun, akan selalu menyenangkan untuk mengalami momen terbaik sekali lagi.

3. Kisah cerita kurang konsisten dengan plot holes

Tidak diragukan lagi, seri ini memiliki cerita yang brilian dengan karakter yang hebat, tetapi kadang-kadang, sesuatu yang tidak disebutkan sebelumnya dalam seri kemudian terbukti ada untuk meningkatkan kompleksitas plot.

Misalnya saja Lima Kage yang sempat digambarkan sebagai karakter terkuat. Namun tiba-tiba saat melawan Madara, mereka kalah.

4. Karakter wanita ditulis dengan buruk

Salah satu kelemahan Kishimoto adalah penggambaran karakter wanita yang buruk.

Misalnya, Sakura Haruno yang tidak termotivasi untuk menjadi lebih kuat untuk waktu yang lama dalam seri.

Baru di seri Boruto, Sakura akhirnya berubah, menjadi karakter yang lebih baik.

5. Lambat

Serial anime masa kini serba cepat dan memberi pemirsa semacam kesibukan dan kegembiraan dengan setiap episode.

Itu adalah aspek lain yang tidak dimiliki Naruto. Pertunjukan berjalan dengan kecepatan yang relatif lambat.