Boruto: Shikamaru Nara dan Sasuke Uchiha Akan Mengkhianati Naruto?

Hitekno.com - Pada Boruto Bab 73, Shikamaru Nara dan Sasuke Uchiha disebut sedang mempertimbangkan keputusan besar mengenai masa depan Kawaki dan Boruto Uzumaki. Apakah keduanya akan mengkhianati Naruto nantinya?

Bagaimana bisa Shikamaru Nara dan Sasuke Uchiha akan mengkhianati Naruto dalam kisah Boruto mendatang?

Disebut-sebut kalau nantinya rencana tersebut bisa menghancurkan Kawaki, Boruto dan Naruto selamanya. Bagaimana bisa?

Baca Juga: Naruto: Apakah Sasuke Uchiha Menjadi Guru yang Baik untuk Boruto?

Shikamaru Nara menjadi salah satu karakter Naruto yang telah berjuang untuk eksistensinya di serial Boruto.

Dia sudah lama memikirkan keselamatan Konoha dengan tidak terlalu tunduk pada kompas moral Naruto yang dianggapnya justru berbahaya.

Kawaki dianggap sebagai salah satu jalan Shikamaru Nara bisa menjalankan misinya.

Baca Juga: Boruto: Sasuke Uchiha Jadi Kuci Penting Lawan Momoshiki, Kok Bisa?

Dia tahu anak itu bisa menjadi senjata pemusnah massal, belum lagi Isshiki Otsutsuki ingin menggunakannya sebagai wadah.

Akan tetapi selama ini, Shikamaru tetap skeptis karena jika Kawaki bisa membuat kegaduhan di Daun Tersembunyi.

Shikamaru tahu bahwa Kawaki akan sama merusaknya dengan Uchiha Madara, atau bahkan Kaguya. 

Baca Juga: Sarada Uchiha Diyakini Bisa Jadi Hokaye yang Lebih Baik dari Boruto Uzumaki

Untuk membuatnya lebih buruk, Shikamaru Naruto harus bersaing dengan Boruto yang dirasuki oleh Momoshiki.

Itulah sebabnya dia tidak keberatan Sasuke Uchiha (guru Boruto) mengakui bahwa dia mungkin perlu membunuh bocah itu jika keadaan tidak terkendali. 

Untungnya Boruto Uzumaki dan Kawaki tidak berakhir menjadi musuh dan membuat Konoha tetap damai hingga saat ini.

Baca Juga: 10 Alasan Kenapa Sakura Adalah Ibu Terbaik di Boruto, Hinata Lewat?

Akan tetapi hal berbeda terjadi pada Bab 73. Shikamaru memberi isyarat jika tak ada pilihan lain selain mengkhianati Naruto jika keadaan menjadi semakin buruk.

Ada apa dengan Boruto dan Kawaki?

Naruto sendiri berprinsip bahwa dia tak akan membunuh anak-anak. Akan tetapi belakangan muncul prediksi jika Kawaki-lah yang akan membunuh Naruto di masa depan.

Bahkan di chapter sebelumnya, Kawaki juga berusaha membunuh Boruto Uzumaki.

Mengacu pada hal ini, Kawai menjadi "alat" potensial buat Shikamaru Nara jika dia ingin menjalankan aksinya.

Cara yang harus dilakukan pertama kali adalah memecah belah hubungan Kawaki dan Boruto. Kebetulan ada Sasuke yang dianggap bisa melakukan hal tersebut.

Bagaimana Sasuke Uchiha bisa memengaruhi hubungan Boruto dan Kawaki?

Mengetahui Sasuke Uchiha kehilangan Rinnegannya dan Naruto kehilangan Kurama, membuat Shikamaru Nara cukup percaya diri untuk mewujudkan impiannya.

Tapi, mengingat Sasuke Uchiha masih memiliki Sharingan dan menyadari bahwa para remaja ini berpotensi menjadi perusak, Shikamaru dapat menemuinya untuk merumuskan rencana rahasia.

Rencana rahasia ini adalah sesuatu yang harus dilakukan Itachi Uchiha menjadi pembantai klan Uchiha.

Ini adalah sesuatu yang telah lama disuarakan Sasuke, memperjelas jika mereka, sebagai senior, tidak dapat membuat langkah besar ini.

Ada juga Amado, Katasuke, dan tim sains yang dapat membuat tindakan darurat seperti pil dan racun, dan mungkin bahkan nanoteknologi untuk dimasukkan ke dalam tubuh anak-anak tanpa mereka sadari.

Intinya adalah, DNA Otsutsuki tidak dapat diprediksi dan meskipun mereka tidak dapat mengendalikannya sementara Konoha mampu menghancurkannya.

Ini akan membuat Shikamaru Nara dan Sasuke Uchiha memiliki pilihan besar. Apakah mereka memilih sedikit daripada populasi yang lebih luas? 

Apakah mereka mendengarkan kompas moral Naruto dan mempertaruhkan keselamatan desa? 

Mereka harus segera membuat keputusan, dan itu pasti akan menjadi keputusan terbesar yang bisa membuat Naruto cukup hancur dan marah.

Jika mereka memilih untuk tidak mendengarkan Naruto, itu artinya mereka akan melakukan pengkhianatan.

Itulah pembahasan teori bagaimana Shikamaru Nara dan Sasuke Uchiha akan mengkhianati Naruto dalam kisah Baruto mendatang.