Hitekno.com - Sebuah unggahan di media sosial dari seorang ibu di wilayah Michigan menjadi viral. Unggahan tersebut berisi sebuah percakapan melalui pesan teks yang dia lakukan dengan seorang manajernya.
Crystal Reynolds Fisher mengambil screenshot dari percakapan pesan teksnya dengan bosnya, yang diidentifikasi sebagai sesorang yang bernama Dawn.
Fisher mengatakan pada Dawn bahwa dia tidak dapat datang bekerja karena sedang menunggu anaknya di rumah sakit.
Baca Juga: Firefox Buat Fitur Notifikasi Pengguna Jika Akunnya Diretas
Dilansir dari CBS News, masih belum jelas penyakit dari anak Fisher tersebut sehingga dia dirawat di rumah sakit. Berapa lama dia harus dirawat secara intensif di rumah sakit juga masih belum diketahui.
Fisher sudah memberi tahu sang manajer dua hari sebelumnya bahwa dia tidak dapat bekerja karena putranya sedang ada di ICU.
"Saya memberi tahu Anda bahwa anak saya sedang dirawat di rumah sakit secara intensif. Saya akan segera memberi tahu Anda ketika anak saya membaik sehingga saya bisa kembali bekerja tanpa masalah," kata Fisher dalam sebuah pesan teksnya.
Baca Juga: Adu Nyali Lewat Game Horor Indonesia Terbaru 'Pamali' Ini Yuk
Reaksi Dawn terhadap Fisher sangat mengejutkan sehingga screenshot melalui media sosial tersebut telah dibagikan hampir 80.000 orang.
"Bukan begitu cara kami melakukan sesuatu, jadi saya akan menganggap Anda berhenti," balas Dawn dalam sebuah pesan singkat.
Dawn memberi tahu Fisher bahwa jika dia tidak dapat datang bekerja "itu berarti berhenti". Keduanya mengirim beberapa pesan lagi setelah itu. Kemudian Dawn menegaskan bahwa dia tidak akan "mentolerir drama".
Baca Juga: Misteri Objek Luar Angkasa Aneh Berbentuk Cerutu Terpecahkan
Keduanya bekerja di PS Food Mart di Albion, Michigan, yang dimiliki oleh Folk Oil Company. Pada akhir pernyataan Fisher bertanya balik kepada Dawn apakah dia akan bekerja ketika anaknya sedang ada di ICU.
Jawaban Dawn juga sangat mengejutkan, dengan berkata bahwa dia mau karena masih harus membayar tagihan dan melakukan sesuatu agar dia tetap sibuk. Dawn juga berkata bahwa para pekerja tidak bisa sesuka hati datang dan pergi di Folk Oil.
Setelah teks kontroversial tersebut itu dibagikan oleh puluhan ribu orang, Folk Oil merilis pernyataan resmi. Seperti sebuah cerita yang berakhir dengan "happy ending", Folk Oil menyatakan bahwa mereka telah mengambil tindakan cepat dan manajer itu tidak lagi dipekerjakan di perusahaan itu. Folk Oil juga merasa menyesal atas perlakuan sang manajer terhadap ibu itu. Selain itu, perusahan juga akan mempekerjakan sang ibu kembali.
Baca Juga: OnePlus 7 Siap Jadi Smartphone Android 5G Pertama di Dunia