Thread Kota Tak Kasat Mata yang Viral di Twitter

Punya nyali untuk main ke thread Kota Tak Kasat Mata ini?

Dinar Surya Oktarini | Amelia Prisilia

Posted: Selasa, 31 Juli 2018 | 14:15 WIB
Kota Tak Kasat Mata. (I HD Images)

Kota Tak Kasat Mata. (I HD Images)

Hitekno.com - Sebuah thread di Twitter yang dibuat oleh akun @sarcgurl kembali viral setelah diunggah pada 22 May 2018 lalu.

Thread ini ramai dibicarakan di Twitter bahkan Chirp Story.

Pasalnya, pengguna akun dengan nama Meena ini mengunggah kisah mengenai Kota Tak Kasat Mata.

Baca Juga: Korea Selatan Juara AWC 2018

Meena yang lahir di Kalimantan ini memiliki keluarga yang tersebar di daerah Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Timur.

Saat ia masih duduk di kelas 3 Sekolah Dasar, orang tuanya mengajaknya untuk merayakan lebaran di kediaman neneknya.

Karena tinggal di Kalimantan Timur menuju Banjar, keluarga Meena memilih untuk menggunakan jalur darat sambil menjemput beberapa kerabat.

Baca Juga: Tahan 2.000 Tahun, Ini Rahasia Beton Kuat Romawi

Dari tempat tinggalnya menujuh Banjar membutuhkan waktu lama dan harus melewati jalur yang belum mulus seperti sekarang ini.

Setelah melewati perjalanan jauh, ia dan keluarga akhirnya tiba di rumah neneknya yang menurutnya sangat sepi dan dikelilingi oleh sawah.

Baca Juga: Render Terbaru Samsung Galaxy Note 9, Makin Cantik

H-2 menuju lebaran, Meena dan keluarganya akan melakukan pembayaran zakat yang cukup jauh dari rumahnya.

Karena mobil yang tidak bisa masuk ke lokasi tersebut, Meena dan keluarga memilih menggunakan motor. Meena bersama ayahnya dan ibunya bersama pamannya.

Jalanan yang sepi membuat Meena dan ayahnya tidak menyadari jika motor pamannya bersama ibunya mogok dan tertinggal di belakang. Meena dan ayahnya lalu berhenti sebentar untuk menunggu.

Baca Juga: Cacing Hidup Berusia 40 Ribu Tahun Ditemukan di Dalam Es

Setelah cukup lama menunggu, Meena dan ayahnya memilih untuk menyusul paman dan ibunya.

Saat akan menyusul, mereka lalu bertemu dengan paman dan ibunya yang lewat sambil mengajak keduanya pulang ke rumah.

"Ayo lakasi pulang, sudah mau magrib" tulis Meena mengikuti ucapan ibunya waktu itu.

Saat tiba di rumah dan berkumpul bersama keluarganya, ibunya bercerita jika saat mogok tadi, ia memilih untuk mencari daun kelakai untuk sayur.

Namun, ia lalu menemukan satu kantong plastik berisi beras yang sama persis seperti orang bayar zakat.

Ibunya juga mengaku mendengar suara ayam jago dan melihat atap rumah di lokasi tersebut.

Menurut tantenya, di daerah tersebut tidak ada rumah, dan hanya ada hutan.

Merasa heran, tantenya lalu bercerita jika beberapa bulan sebelumnya, ada orang yang datang dari dealer motor Banjarmasin untuk mengantarkan surat motor ke daerah tersebut.

Si dealer mengaku jika motor sudah diantarkan sebelumnya, kali ini ia akan mengantarkan suratnya saja.

Masih ngeyel, menurut si dealer, pada saat mengantarkan motor, jalanan sekitar terlihat sangat berbeda, seperti sudah beraspal dan ada jalan tol.

Kejadian ini bukan lah yang pertama terjadi, sebelumnya ada beberapa dealer yang datang untuk mengantarkan surat motor, namun tidak menemukan lokasi yang dituju.

Jika dihitung, sudah ada ratusan unit motor yang dibeli secara cash. Kisah ini lalu tinggal menjadi misteri untuk para penduduk desa.

Waktu berlalu, Meena yang kini lulus Sekolah Dasar, kembali ke desa ini.

Saat bermain sepeda hingga ke RT lain dari desa tersebut, ia menabrak ranting kecil yang membuatnya terjatuh.

Menurut yang Meena rasakan, ia tidak sekedar menabrak ranting kecil. Ia merasa menabrak kayu besar.

Jatuh yang tidak seberapa, membuat Meena kesusahan untuk berdiri karena kaki kanannya yang kesakitan.

Ibunya lalu memanggil tukang urut untuk mengobati kaki Meena yang sakit. Merasa aneh, si tukang urut menanyakan lokasi Meena jatuh.

Menurut si tukang urut, lokasi tempat Meena jatuh biasanya sering terjadi kecelakaan. Dan rata-rata, lukanya pasti sangat parah.

Setelah mendapat penanganan dengan obat tradisional, keesokan harinya, terjadi lagi kecelakaan.

Si korban mengaku jika tidak melihat jembatan di situ, yang ia lihat adalah jalanan mulus. Padahal jembatan tersebut sudah ada sejak dulu.

Di akhir cuitannya, Meena mengambil kesimpulan jika ada dunia lain selain dunia yang kita tinggali.

Menurutnya, kita hidup berdampingan dengan dunia ghaib dan nyata adanya.

Sampai hari ini, kisah "Kota Tak Kasat Mata" ini sudah berhasil mendapat 635 retweets dan lebih dari 2000 likers.

Mengenai benar atau tidaknya, thread Kota Tak Kasat Mata ini hanyalah pengalaman dari Meena yang ia bagikan di Twitter. Langsung cek ke lokasinya ya.

Berita Terkait
Berita Terkini

Inisiatif ini bertujuan membekali jurnalis dan staf media lokal dengan pengetahuan dan keterampilan praktis dalam mengim...

internet | 22:25 WIB

Suara.com, Beritajatim.com dan ISTTS membantu media lokal dalam pemanfaatkan AI....

internet | 22:25 WIB

FlexiCicil hadir sebagai solusi inovatif bagi masyarakat Indonesia yang ingin memenuhi kebutuhan pembayaran....

internet | 10:31 WIB

REEL LIFE Film Camp memilih 24 peserta terbaik untuk berkecimpung di industri....

internet | 12:15 WIB

Modul Pelatihan Gemini Academy bisa diakses mandiri oleh guru-guru yang memiliki akun belajar.id....

internet | 13:13 WIB